Strategi Askrindo Dongkrak Perekonomian di Sulawesi Selatan

Jakarta: PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo) mendukung peningkatan perekonomian di Sulawesi Selatan. Askrindo turut mendukung pengembangan SDM, penguatan nilai kebangsaan, dan kepedulian sosial melalui keterlibatan aktif dalam kegiatan Relawan Bakti BUMN 2025.

Direktur Kepatuhan, SDM, dan Manajemen Risiko Askrindo R. Mahelan Prabantarikso, mengatakan, kegiatan sosial seperti Relawan Bakti BUMN menjadi salah satu bentuk strategis dalam membentuk karakter SDM BUMN yang tidak hanya profesional, namun juga berjiwa sosial dan berintegritas tinggi.

“Kami ingin memastikan SDM Askrindo tumbuh dalam budaya kepatuhan, tangguh dalam menghadapi risiko, dan memiliki empati terhadap masyarakat sekitar. Ini adalah refleksi dari budaya yang kami jalankan,” ujar Mahelan dalam keterangan tertulis, Senin, 25 Agustus 2025.

Dalam program yang berlangsung selama 15-17 Agustus 2025, relawan dari BUMN menjalankan berbagai aktivitas sosial dan edukatif. Kegiatan di Desa Salenrang, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan ini mengambil tema Menjejak Langkah, Menabur Bakti di Tanah Maros.

Adapun kegiatan meliputi empat pilar yakni Pilar Pendidikan: Relawan mengajar (Kelas Inspiratif) dan Pemberian Makan Bergizi Gratis, Pilar Kesehatan: Pemeriksaan Kesehatan, Pilar Ekonomi: Pengembangan UMKM, Pilar Lingkungan: Penanaman pohon dan Aksi Bersih Sungai.


(Program Relawan Bakti BUMN 2025 yang berlangsung selama 15-17 Agustus 2025. Foto: Dok istimewa)

Bantuan kepada masyarakat

Pada kesempatan yang sama, Askrindo bersama dengan anggota holding Asuransi dan Penjaminan, Indonesia Financial Group (IFG) lainnya Jamkrindo, Jasindo, serta Jasa Raharja juga menyerahkan bantuan peralatan kepada kelompok Masyarakat di wilayah Maros.

Bantuan diberikan berupa alat pertanian mesin penggiling padi, peralatan pengemudi kapal, serta peralatan kerja dan produksi untuk UMKM. Selain itu dilakukan penanaman pohon produktif rammang-rammang, perbaikan titian dan signage rammang-rammang, renovasi lapangan dan toilet SDN 221, dan renovasi pagar SMPN 28 Satap.

Mahelan menambahkan perayaan ini tidak hanya dimaksudkan sebagai ajang hiburan, tetapi juga sebagai pengingat makna kemerdekaan yang sesungguhnya. Menurut dia, hadirnya Askrindo menjadi perayaan bersama masyarakat, selaras dengan tema kemerdekaan “Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju.”

"Askrindo percaya kemerdekaan yakni ketika masyarakat dapat merasakan kesetaraan dan kesejahteraan yang sama, serta bersatu dalam membangun bangsa. Askrindo ingin menunjukkan bahwa BUMN hadir untuk rakyat, melalui peran ekonomi, kebersamaan dan kepedulian sosial,” tutup dia.