40 Hari setelah Kematiannya, Bos Wagner Yevgeny Prigozhin Dianggap Pahlawan

Moskow: Puluhan warga Rusia mulai dari warga biasa hingga mantan pejuang mengadakan upacara peringatan bagi ketua kelompok tentara bayaran Wagner Group, Yevgeny Prigozhin, untuk memperingati 40 hari kematiannya. Mereka memuji Prighozin sebagai pahlawan rakyat.

Prigozhin tewas ketika pesawat jet pribadinya jatuh dalam perjalanan dari Moskow ke St Petersburg pada 23 Agustus, dua bulan setelah ia memimpin pemberontakan yang berujung gagal di Moskow.

Dua komandan tinggi Wagner lainnya, empat pengawal Prigozhin, dan tiga awak pesawat, juga tewas dalam kecelakaan yang masih belum dapat dijelaskan itu.

Di makam pria berusia 62 tahun di St Petersburg, ibu Prigozhin, Violetta, dan putranya, Pavel, meletakkan bunga. Sementara para pendukung mengibarkan bendera hitam Wagner yang bergambar tengkorak dan bertuliskan semboyan "Darah, Kehormatan, Tanah Air, Keberanian."

Dalam tradisi Gereja Ortodoks Timur, diyakini bahwa jiwa seseorang melakukan perjalanan terakhirnya ke surga atau neraka di hari ke-40 setelah kematian.

Patriot dan Pahlawan

Mengutip dari laman Al Jazeera, Senin, 2 Oktober 2023, peringatan 40 hari kematian Prigozhin juga diadakan di Moskow dan kota-kota Rusia lainnya dengan puluhan pejuang Wagner dan warga Rusia biasa memberikan penghormatan.

Tidak ada liputan peringatan kematian Prigozhin di televisi pemerintah Rusia atau penghormatan resmi apa pun.

Wagner telah memainkan peran penting dalam pertempuran di Ukraina, membantu Rusia merebut kota Bakhmut di bagian timur pada Mei lalu setelah berminggu-minggu berlangsungnya pertempuran sengit. Wagner, yang pasukannya dipindahkan ke kamp-kamp di Belarusia sebagai bagian dari kesepakatan mengakhiri pemberontakan, juga aktif di sejumlah negara Afrika.

"Dia (Prigozhin) bisa dikritik atas peristiwa tertentu, tapi ia adalah seorang patriot yang membela kepentingan tanah air di berbagai benua," kata badan rekrutmen Wagner saat berbicara mengenai Prigozhin dalam sebuah pernyataan di Telegram.

"Ia adalah tokoh karismatik, dan yang penting, ia dekat dengan para pejuang dan rakyat. Dan itulah mengapa ia menjadi populer, baik di Rusia maupun di luar negeri," sambungnya.