Barang bukti hasil curian tiga pelaku curanmor di Banda Aceh. Dokumentasi/ Istimewa
Fajri Fatmawati • 4 July 2023 12:48
Banda Aceh: Satreskrim Polresta Banda Aceh menangkap tiga pelaku pencurian sepeda motor yang sering beraksi di wilayah Kota Banda Aceh. Pelaku ditangkap saat hendak melakukan transaksi jual beli.
Kasatreskrim Polresta Banda Aceh, Kompol Fadillah Aditiya Pratama, mengatakan penangkapan terhadap ketiga pelaku berdasarkan penyelidikan terkait hilangnya sepeda motor milik Dedi Nanda, 31, warga gampong Lambhuk, Banda Aceh.
"Tiga orang yang sering melakukan aksi pencurian sepeda motor milik warga selama ini, telah kami lakukan penangkapan," kata Fadillah di Banda Aceh, Selasa, 4 Juli 2023.
Ketiga pelaku berinisial, DB, 23 dan HA, 30, warga Peuniti sementara MW, 30, warga Punge Jurong, sambungnya. Fadillah menjelaskan awal mula penangkapan dilakukan oleh tim nya terhadap DB di depan Indomaret kawasan Seutui, Banda Aceh.
"Saat dilakukan penangkapan terhadap DB, ianya mengakui telah melakukan pencurian sepeda motor milik korban jenis Honda Beat BL 6740 AN saat diparkiran depan rumah dikawasan gampong Lambhuk Banda Aceh," jelasnya.
Saat DB melakukan aksinya, didampingi oleh HA dan MW, dengan peran berbeda sehingga mereka berhasil membawa sepeda motor milik korban. Kemudian HA dan MW pun ditangkap di depan SMP Negeri 1 Banda Aceh disaat hendak melakukan transaksi jual beli sepeda motor hasil curian.
"HA dan MW ditangkap di depan SMP Negeri 1. Saat itu mereka hendak menjual sepeda motor hasil curian kepada penadah," ungkap Fadillah.
Fadillah mengungkap para pelaku telah melakukan aksi pencurian sepeda motor di tujuh tempat, diantaranya di Lambhuk, di parkiran kampus USK, di Batoh, di lorong Serikat Pasar Aceh, di Lampriet, di Ateuk Munjeng dan dibelakang Hotel Hermes.
"Empat unit sepeda motor berbagai jenis telah dijual ke Bireuen, sedangkan tiga lainnya dijual di Banda Aceh. Dan kami telah mengamankan sepeda motor milik Dedi Nanda yang belum berhasil dijual kepada para penadah. Kini ketiga pelaku mendekam di sel Polresta Banda Aceh untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," jelasnya.
Streaming