Transaksi Groceries Naik Paling Kencang di E-commerce Ini

Transaksi online. Foto: Medcom.id.

Transaksi Groceries Naik Paling Kencang di E-commerce Ini

Arif Wicaksono • 14 September 2023 19:09

Jakarta: Belanja online masih menjadi pilihan masyarakat untuk memenuhi berbagai kebutuhan pascapandemi. Hal ini sejalan dengan sebuah laporan yang menyebutkan 82 persen masyarakat Indonesia memilih berbelanja berbagai produk kebutuhan lewat platform e-commerce. Tingginya animo masyarakat tersebut juga tercermin dari data tren belanja online di Tokopedia sepanjang kuartal III-2023.

Kepala Divisi Corporate Affairs Tokopedia Antonia Adega mengatakan beberapa kategori produk yang paling laris di Tokopedia selama kuartal III-2023, antara lain fesyen, otomotif, elektronik, rumah tangga, dan kebutuhan sehari-hari atau groceries (seperti makanan dan minuman, kesehatan, serta perawatan tubuh). Tokopedia pun mengungkap tren belanja online sepanjang kuartal III 2023 dibandingkan dengan kuartal II 2023.

"Pada kategori produk fesyen di Tokopedia, pakaian adat, seragam koki dan long john menjadi beberapa produk terlaris, dengan rata-rata peningkatan transaksi hampir 1,5 kali lipat," jelas dia dalam keterangan tertulis, Kamis, 14 September 2023.

Di sisi lain, pada kategori produk otomotif, beberapa produk yang paling banyak dibeli masyarakat lewat Tokopedia, yaitu mobil, motor dan kunci helm, dengan rata-rata peningkatan transaksi hampir 1,5 kali lipat.

Di kategori produk elektronik, beberapa produk terlaris di Tokopedia, antara lain monitor komputer, optical drive dan perangkat membaca buku digital (e-reader), dengan rata-rata peningkatan transaksi hampir dua kali lipat.

Tren belanja online e-reader

Tingginya tren belanja online e-reader selaras dengan data Perpustakaan Nasional yang menyebutkan tingkat kegemaran membaca masyarakat Indonesia naik dengan rata-rata nasional sebesar 63,8 poin.

"Selain itu, pada kategori produk rumah tangga, kemasan makanan dan minuman (seperti food paper bag, boks kardus makanan dan paper rice bowl), dekorasi (seperti slinger, lampu pohon Natal dan pohon Natal) serta kotak surat menjadi sejumlah produk terlaris, dengan rata-rata peningkatan transaksi lebih dari 3,5 kali lipat,” kata Antonia.

Data itu menunjukkan kemasan ramah lingkungan untuk makanan dan minuman kian diminati masyarakat. Untuk terus mengajak pembeli, penjual dan mitra strategis lain menggencarkan aksi menjaga lingkungan melalui gerakan Tokopedia Hijau.

Antonia menjelaskan, pada kategori produk groceries di Tokopedia, obat mual dan pencernaan, foot spray dan cuka apel menjadi sejumlah produk yang paling laris, dengan rata-rata peningkatan transaksi lebih dari 10,5 kali lipat.

Hyperlocal dorong jumlah penjual di sejumlah wilayah

Saat ini, di Tokopedia telah ada lebih dari 14 juta penjual, dimana hampir 100 persen pelaku UMKM. Di sisi lain, masyarakat di 99 persen kecamatan di Indonesia bisa mengakses lebih dari 1,8 miliar produk terdaftar dengan harga transparan melalui Tokopedia.

Tokopedia senantiasa menggencarkan inisiatif Hyperlocal. Berkat inisiatif Hyperlocal dan manifestasinya, beberapa wilayah di Indonesia mengalami kenaikan tertinggi jumlah transaksi, antara lain Dogiyai (Papua Tengah), Maluku Barat Daya (Maluku), Banggai Laut (Sulawesi Tengah), Kolaka Utara (Sulawesi Tenggara) dan Kepulauan Sula (Maluku Utara) dengan rata-rata peningkatan hampir 3,5 kali lipat.

Sementara beberapa wilayah di Indonesia yang mengalami kenaikan tertinggi jumlah penjual, antara lain Bolaang Mongondow Timur (Sulawesi Utara), Boalemo (Gorontalo), Sumba Barat Daya (Nusa Tenggara Timur), Bombana (Sulawesi Tenggara) dan Maluku Tenggara Barat (Maluku) dengan rata-rata peningkatan lebih dari 4,5 kali lipat.

Berdasarkan riset Tokopedia dan Institute for Development of Economics and Finance (Indef), sepanjang 2019-2021, rerata persentase pertumbuhan ekonomi di kota tanpa Hyperlocal tercatat sebesar 1,26 persen, sedangkan di kota dengan Hyperlocal Tokopedia angkanya lebih tinggi, yaitu 2,78 persen.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Arif Wicaksono)