Jemaah Katedral Makassar saat melaksanakan doa rosario, di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa, 22 April 2025. Muhammad Syawaluddin.
Muhammad Syawaluddin • 22 April 2025 15:43
Makassar: Umat Katolik di Makassar menggelar doa rosario bersama untuk mengenang Paus Fransiskus yang wafat pada usia 88 tahun, Senin, 21 April 2024. Kegiatan ini berlangsung di Gereja Katedral Makassar pada Selasa, 22 April 2025, sebagai bentuk duka cita dan penghormatan atas wafatnya pemimpin tertinggi umat Katolik sedunia tersebut.
Uskup Katedral Makassar, Mgr. Fransiskus Nipa, mengatakan doa bersama ini merupakan ungkapan belasungkawa terhadap sosok Paus Fransiskus yang dikenal sebagai tokoh dunia yang memperjuangkan nilai-nilai kemanusiaan dan kepedulian terhadap lingkungan.
"Doa bersama ini diadakan sebagai ungkapan bela duka untuk sosok tokoh dunia yang memperjuangkan kemanusiaan, khususnya bagi mereka yang miskin dan terpinggirkan, serta kepeduliannya terhadap lingkungan hidup," ujar Uskup Fransiskus di Makassar.
Ia menambahkan, doa rosario juga ditujukan untuk mendoakan keselamatan jiwa mendiang Paus dan agar warisan kemanusiaan yang ditinggalkannya dapat diteruskan oleh umat Katolik di seluruh dunia.
Kegiatan doa rosario ini digelar secara serentak oleh para karyawan Keuskupan Agung Makassar dan diikuti oleh umat Katolik di berbagai paroki. Uskup Fransiskus juga mengimbau agar umat Katolik di seluruh wilayah Sulawesi Selatan turut mengadakan doa bersama di gereja-gereja paroki maupun komunitas biara.
"Kita menganjurkan paroki-paroki dalam wilayah Keuskupan Agung Makassar untuk menyelenggarakan doa bersama, termasuk rumah-rumah biara dan seluruh umat diajak ambil bagian dalam doa ini," ujarnya.
Terkait rangkaian prosesi pemakaman dan suksesi kepemimpinan Gereja Katolik, Uskup Fransiskus menyatakan bahwa seluruh agenda akan dipusatkan di Vatikan, Roma, Italia. Saat ini Gereja Katolik dipimpin sementara oleh Dewan Kardinal, yang telah menggelar rapat pertama pada Selasa pagi waktu Roma.
"Seperti yang kita ketahui, tradisi duka cita atau tirakatan akan berlangsung selama sembilan hari. Sementara itu, malam ini di Gereja Katedral Makassar juga akan dilaksanakan Misa khusus pada pukul 19.00 WITA," kata Uskup.