Diskusi bertajuk "Peran orang tua anak disabilitas dalam pemenuhan tumbuh kembang di rumah". Ist
Al Abrar • 6 March 2025 00:28
Garut: Persatuan Orang Tua Anak Disabilitas Indonesia (Portadin) Kabupaten Garut menggelar diskusi bertajuk Peran Orang Tua Anak Disabilitas dalam Pemenuhan Tumbuh Kembang di Rumah. Diskusi bertujuan mempererat hubungan antarorang tua anak dengan disabilitas serta menjadi wadah berbagi semangat dan motivasi.
Ketua Portadin Kabupaten Garut Yuli Aryani Hermawan, menyampaikan pengasuhan anak berkebutuhan khusus memerlukan energi lebih besar, baik secara fisik maupun mental. Oleh karena itu, acara itu diharapkan menjadi momentum untuk saling menguatkan dan mencari solusi bersama dalam mendukung tumbuh kembang anak-anak di rumah.
Dalam diskusi tersebut, para peserta mencetuskan dua gagasan utama. Pertama, membentuk wadah atau sanggar bagi anak-anak penyandang disabilitas guna mengasah keterampilan dan bakat mereka sebagai bekal kemandirian di masa depan.
Kedua, menyusun langkah dan program kolaborasi dengan mitra terkait, baik dari sektor pemerintah maupun swasta, untuk mendirikan lembaga edukasi vokasi formal bagi anak-anak disabilitas pasca-SMA.
Para peserta optimistis kedua program tersebut dapat diimplementasikan demi masa depan anak-anak penyandang disabilitas.
"Kami yakin dengan niat yang baik, program ini bisa direalisasikan untuk masa depan yang lebih cerah bagi anak-anak kami," ujar salah satu peserta diskusi.
Yuli juga memberikan pesan inspiratif kepada para orang tua agar tetap bersemangat dalam mendampingi anak-anak mereka. “Jangan patah semangat. Mereka hadir bukan karena kita spesial, tetapi karena merekalah yang akan membuat kita menjadi spesial, selama kita mampu memenuhi kebutuhan tumbuh kembang mereka. Orang tua harus kuat, sehat, dan penuh semangat agar anak-anak berkembang secara optimal,” tuturnya.
Portadin Kabupaten Garut berharap adanya dukungan dari pemerintah dan mitra swasta dalam memberikan akses pendidikan serta berbagai program pengembangan bakat bagi anak-anak berkebutuhan khusus. Dengan sinergi yang kuat, diharapkan masa depan anak-anak disabilitas di Kabupaten Garut dapat lebih terjamin dan inklusif.