Puluhan Banner Imbauan Keselamatan Dipasang di Jalur Wisata Bromo

Malang: Satlantas Polres Malang memperketat upaya pencegahan kecelakaan di jalur wisata Bromo Tengger Semeru (BTS) menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026. Puluhan banner imbauan keselamatan dipasang di sejumlah titik rawan kecelakaan pada Jumat, 12 Desember 2025.

Pemasangan dilakukan di dua akses utama menuju kawasan Bromo, yakni Rest Area Gubuklakah, Poncokusumo, serta pintu masuk Coban Trisula. Kegiatan ini melibatkan Unit Kamsel Satlantas Polres Malang, Dinas Perhubungan Kabupaten Malang, dan pengelola Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.
 

Kasatlantas Polres Malang, AKP Muhammad Chelvin Alif, mengatakan pemasangan banner dilakukan sebagai langkah preventif. Sebab, karakteristik jalur pegunungan yang kerap memicu insiden, terutama saat volume wisatawan meningkat.

“Jalur menuju Bromo memiliki tanjakan dan turunan ekstrem. Kami mengimbau wisatawan terutama yang menggunakan kendaraan bertransmisi otomatis atau matic agar lebih waspada, terutama saat memasuki wilayah curam,” kata Chelvin.


Puluhan banner imbauan keselamatan dipasang di sejumlah titik rawan kecelakaan di jalur Bromo, Jumat, 12 Desember 2025. Dokumentasi/ Polres Malang.

Banner yang dipasang berisi imbauan cek kondisi rem, batas kecepatan, waspada cuaca berkabut, hingga anjuran memastikan kendaraan dalam kondisi prima sebelum melintasi jalur menuju Bromo. Edukasi visual ini dinilai efektif karena banyak wisatawan melintas tanpa pendampingan petugas di beberapa titik.

“Melalui banner imbauan keselamatan yang kami pasang. Harapannya, wisatawan lebih waspada dan angka kecelakaan jelang Nataru dapat ditekan,” tegas Chelvin.


Puluhan banner imbauan keselamatan dipasang di sejumlah titik rawan kecelakaan di jalur Bromo, Jumat, 12 Desember 2025. Dokumentasi/ Polres Malang.

Chelvin menambahkan, kunjungan wisata ke Bromo biasanya melonjak tajam pada periode akhir tahun. Oleh karena itu, pesan keselamatan perlu disampaikan berulang agar pengendara memahami risiko di jalur pegunungan.

Dengan langkah ini, Polres Malang berharap arus wisatawan selama libur akhir tahun berjalan lancar dan aman. "Kami ingin meminimalkan risiko kecelakaan, karena jalur ini selalu padat saat musim liburan," ujar Chelvin.