Plh Sekretaris Daerah Kabupaten Garut, Didit Fajar Putradi meninjau lokasi terdampak gempa bumi magnitudo 4,2 di Kecamatan Sukaresmi. Dokumentasi/ Diskominfo
Media Indonesia • 10 December 2024 12:00
Garut: Gempa bumi magnitudo 4,2 mengguncang Kabupaten Garut Sabtu pagi, 7 Desember 2024, menyebabkan 225 rumah, fasilitas umum dan sekolah berada di Kecamatan Pasirwangi, Sukaresmi, Cisurupan, Bayongbong, Tarogong Kaler, Cikajang, Samarang rusak. Gempa tektonik itu tidak menimbulkan korban jiwa tetapi 676 orang terdampak.
Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah Kabupaten Garut, Didit Fajar Putradi, mengatakan gempa yang terjadi di wilayahnya terdampak pada 224 rumah dan petugas masih melakukan assessment baru selesai 155 rumah atau 69,20 persen dari total sasaran. Namun, hasil sementara menunjukkan tingkat kerusakan rumah bervariasi dari sangat ringan dan sedang.
"Untuk di Kecamatan Pasirwangi tercatat jumlah rumah terdampak 163 unit hingga petugas akan melakukan assessment dan target menyelesaikan seluruh verifikasi. Akan tetapi, sekarang ini masih menuggu hasil analisa dari Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan kepala perangkat daerah yang terkait dengan proses assessment bencana," kata Didit dalam keterangan pers, Selasa, 10 Desember 2024.
Baca: Gempa Magnitudo 6.0 Guncang Buol
|