Gangguan Komputer, Bandara Eindhoven di Belanda Sempat Lumpuh

Warga yang menunggu jadwal penerbangan. Foto: EFE-EPA

Gangguan Komputer, Bandara Eindhoven di Belanda Sempat Lumpuh

Medcom • 29 August 2024 15:48

Den Haag: Gangguan komputer yang tidak diketahui penyebabnya melumpuhkan Bandara Eindhoven di Belanda dan beberapa layanan publik lainnya, pada Rabu, 28 Agustus 2024. 

Akibat gangguan ini, semua penerbangan di bandara tersebut terhenti, mengganggu penumpang yang hendak terbang ke 30 tujuan internasional.

Bandara Eindhoven, menyampaikan melalui situs webnya bahwa belum ada kepastian kapan masalah ini akan teratasi. Sementara itu, Bandara Schiphol di Amsterdam, salah satu pusat transportasi udara terbesar di Eropa, tetap beroperasi normal.

"Gangguan jaringan menyebabkan semua lalu lintas udara di Bandara Eindhoven terhenti, dan belum ada kepastian kapan situasi ini akan pulih," menurut situs web bandara, seperti dikutip Anadolu, Kamis 29 Agustus 2024.

Sementara itu, Kementerian Pertahanan Belanda menyatakan bahwa sistem yang terdampak sedang dinyalakan kembali secara bertahap, dan proses ini akan memakan waktu beberapa jam.

"Kami sudah menemukan penyebabnya dan akan memberikan informasi lebih lanjut setelah mendapatkan gambaran lengkap," kata pihak kementerian melalui media sosial X.

"Saat ini, tidak ada tanda-tanda bahwa gangguan ini disebabkan oleh tindakan jahat," tambah kementerian.

Namun setelah beberapa jam pihak Bandara Eindhoven menyatakan pesawat pertama akhirnya lepas landas hari ini. Namun mereka meminta penumpang untuk periksa kembali jadwal penerbangan

Gangguan ini tidak hanya pernebangan yang terdampak, melainkan gangguan beberapa layanan publik penting di Belanda. Penjaga pantai, biasanya bisa dihubungi melalui telepon dan radio, tetapi mereka “tidak dapat dihubungi” karena masalah ini.

Mereka menghimbau masyarakat jika berada dalam keadaan darurat segera menghubungi nomor darurat 112. Layanan kepolisian serta proses pendaftaran untuk vaksin covid-19 juga ikut terkena dampak dari gangguan ini.

Bulan lalu, berbagai perusahaan penerbangan, bank, dan media di seluruh dunia menghadapi kekacauan akibat crash IT besar yang disebabkan oleh pembaruan pada program antivirus.(Nithania Septianingsih)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Fajar Nugraha)