Ilustrasi. Medcom.id.
Media Indonesia • 15 March 2024 11:10
Jakarta: Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebut cuaca ekstrem diprediksi berlangsung hingga 20 Maret 2024. Situasi ini akibat aktivitas intra musiman atau Madden Julian Oscillation (MJO).
"Komponen pendorong utamanya itu adalah MJO prediksinya dari awal Maret masih akan aktif di Indonesia artinya sampai tanggal 20 Maret," kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, Jumat, 15 Maret 2024.
Adapun daerah yang memiliki potensi cuaca ekstrem atau curah hujan tinggi hingga 20 Maret 2024 yaitu di Pulau Jawa, Bali, hingga Nusa Tenggara.
"Masih menjadi alarm untuk kesiapsiagaan kita artinya dengan adanya MJO dan gelombang kelvin yang bisa meningkatkan awan-awan konvektif di Indonesia yang secara langsung nantinya akan berpengaruh dengan meningkatkan intensitas hujan di Indonesia," jelas dia.
Baca juga: Waspada Bibit Siklon Hadapi Cuaca Ekstrem |