Inovasi Bisnis SDM Dorong Kinerja Perusahaan

Sumber Daya Manusia. Foto: Unsplash.

Inovasi Bisnis SDM Dorong Kinerja Perusahaan

Arif Wicaksono • 23 July 2024 19:35

Jakarta: PT Prima Karya Sarana Sejahtera (PKSS) terus mendorong inovasi di lingkup internal perusahaan untuk mendorong kinerja perusahaan sebagai pelaku bisnis konsultasi Sumber Daya Manusia (SDM).
 

baca juga: 

Hadapi Tantangan, Peningkatan Kualitas SDM Mendesak


Perusahaan juga mengembangkan SDM perusahaan mitra dengan tiga solusi terpadu, yakni Manpower Outsourcing (MPO), Business Process Outsourcing (BPO) dan Knowledge Process Outsourcing (KPO).

Direktur Utama PT PKSS Revi Rizal mengatakan solusi serta dedikasi dan kerja keras seluruh tim, perusahaan berhasil mencapai pertumbuhan yang signifikan. Dia menuturkan pencapaian laba sebelum pajak 2023 sebesar Rp223 miliar atau 118,44 persen dari target RKAP.

"Hingga Juni 2024, PT PKSS telah mencatat pencapaian laba sebelum pajak sebesar Rp147 miliar atau 126,38 persen dari target RKAP semester I-2024," tegas dia, dilansir Selasa, 23 Juli 2024.

Revi mengatakan perusahaan menggunakan pendekatan yang berfokus pada kecocokan antara kebutuhan perusahaan dan keterampilan karyawan untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi operasional.

"Terlebih lagi saat ini industri yang bertumbuh sangat kompetitif dan banyak model bisnis baru, semisal startup teknologi. Kami sudah sangat siap menyediakan kebutuhan mereka," ucap Revi.

Perusahaan kerap mengadakan Innovation day yakni penghargaan untuk Insan Prioritas yang telah menunjukkan kontribusi berupa ide kreatif dan inovasi untuk kemajuan perusahaan.

Menghadirkan solusi bisnis

Revi menjelaskan perusahaan anak Yayasan Kesejahteraan Pekerja BRI (YKP BRI) dan Dana Pensiun BRI itu menghadirkan berbagai solusi sumber daya manusia untuk mendorong perusahaan klien bertumbuh berkelanjutan.

Solusi bisnis untuk menghasilkan profitabilitas melalui solusi sumber daya manusia terpadu sehingga pengelolaan tenaga kerja berjalan dengan efisien dan perusahaan mitra bisa fokus pada pengembangan bisnis.

Sementara itu, Direktur Bisnis PKSS Rahman Arif menjelaskan melalui solusi layanan yang terpadu akan akan mendorong perusahaan mitra agar fokus pada pengembangan dan efisiensi bisnis.

"Para pemimpin bisnis melakukan alih daya fungsi SDM untuk menyederhanakan operasi mereka, namun terkadang proses ini malah menyebabkan proses pengelolaan melibatkan banyak vendor yang memakan waktu. Kami, bisa meminimalkan itu karena pelayanan kami yang terpadu dan terintegrasi," ujar dia.

Perusahaan telah mengintegrasikan solusi digital dalam layanan outsourcing perusahaan. Aplikasi dashboard Manage Service Sales untuk memantau pencapaian penjualan layanan yang dikelola, E-archive untuk pengelolaan arsip secara digital dan E-recruitment untuk mengoptimalkan proses perekrutan (Talent Pooling).

Rahman Arif menambahkan perusahaan memiliki 34 jaringan kerja yang tersebar di seluruh Indonesia dan sudah teruji mengelola sumber daya manusia lebih dari 50 ribu pekerja dan bersinergi dengan lebih dari 300 perusahaan baik BUMN, perusahaan swasta nasional maupun multinasional.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Arif Wicaksono)