Cak Imin Janji Evaluasi UU ITE jika AMIN Menang Pilpres

Bakal cawapres Koalisi Perubahan Muhaimin Iskandar. Foto: Medcom.id/Arga Sumantri.

Cak Imin Janji Evaluasi UU ITE jika AMIN Menang Pilpres

Media Indonesia • 16 November 2023 16:53

Pekalongan: Semangat perubahan akan terus dikumandangkan capres-cawapres Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN), salah satunya mengevaluasi Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) yang dapat menghambat kebebasan berpikir dan berpendapat.

Setelah blusukan bertemu para pedagang di Pasar Grogolan, Kota Pekalongan, Kamis, 16 November 2023, Cawapres Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menggelar pertemuan internal pemenangan AMIN dari keluarga besar DPC PKB Kabupaten Batang dan Pekalongan. Semangat kebebasan berpikir dan berpendapat menjadi pembahasan yang cukup menarik dalam pertemuan tersebut.

"Undang-Undang ITE tidak boleh menghambat kebebasan berpikir dan berpendapat, maka saya bersama Mas Anies bertekad membawa perubahan dan salah satunya mengevaluasi UU ITE," ujar Muhaimin Iskandar di hadapan ratusan orang yang langsung disambut 'setuju' oleh peserta pertemuan.

Suasana cukup menarik disambut ratusan calon dan anggota legislatif yang hadir dalam pertemuan diselenggarakan di sebuah hotel di Kota Pekalongan tersebut, terutama saat membahas UU ITE yang dipandang dapat menjadi alat kesewenang-wenangan hanya karena beda pendapat.

Sering terjadi penangkapan terkait kebebasan berpendapat karena UU ITE, lanjut Muhaimin Iskandar, sebagai contoh ada pedagang di Bogor, Jawa Barat, yang ditangkap karena berbeda pendapat ketika menyampaikan melalui media elektronik.

"Saat ini bahaya pak, gara-gara UU ITE sedikit-sedikit tangkap, sedikit-sedikit tangkap kemarin ada pedagang kecil di Bogor gara-gara beda pendapat sama tokoh besar kemudian ngomong di TikTok diangkut sekalian barang-barangnya, langsung miskin mendadak, gara-gara ITE," kata Cawapres diusung koalisi Perubahan dan Persatuan Muhaimin Iskandar.

Muhaimin Iskandar mengatakan di sini AMIN akan melakukan evaluasi dan perubahan terhadap UU ITE jika menang di Pilpres 2024 mendatang. 

"Saat ini salah ngomong bisa masuk penjara, bahaya itu, maka begitu menang langsung ada perubahan," tambahnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Meilikhah)