Ilustrasi. FOTO: dok MI
Angga Bratadharma • 29 August 2023 09:14
Jakarta: Ajaib Sekuritas memproyeksikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini bergerak bervariasi cenderung melemah dalam kisaran 6.870-6.950. Sedangkan pada perdagangan kemarin, Senin, 28 Agustus 2023, indeks acuan saham Indonesia ditutup menguat 0,38 persen atau 26,28 poin di level 6.921,72.
Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih mengatakan sentimen yang memengaruhi pergerakan IHSG hari ini antara lain, dari dalam negeri, di pertemuan 10th ASEAN Finance Ministers and Central Bank Governors (AFMGM) para menteri keuangan dan gubernur bank sentral negara di kawasan ASEAN mendiskusikan poin penting untuk menjaga stabilitas ekonomi.
Poin penting tersebut di antaranya, proses pemulihan dan pembangunan kembali ekonomi pascapandemi, ekonomi digital, dan isu keberlanjutan. Di sisi lain, nilai tukar rupiah mengalami pelemahan, di mana kurs Jisdor berada di level Rp15.294 per USD atau terdepresiasi 1,17 persen MtD pada 28 Agustus 2023.
"Kondisi tersebut sejalan dengan volatilitas pasar keuangan global," kata Ratih, dikutip dari riset hariannya, Selasa, 29 Agustus 2023.
Dari mancanegara, tambahnya, jumlah uang beredar (M3) di kawasan Eropa terkoreksi atau minus 0,4 persen yoy menjadi EUR15,6 triliun pada Juli 2023, lebih rendah dari bulan sebelumnya yang tercatat tumbuh 0,6 persen yoy. Penyaluran kredit perbankan untuk segmen rumah tangga tumbuh 1,3 persen yoy menjadi EUR6,86 triliun.
"Penyaluran kredit ke sektor korporasi tumbuh 2,2 persen yoy di level EUR5,15 triliun, lebih lambat dari pertumbuhan bulan sebelumnya 3 persen yoy. Dari Asia, Indeks ekonomi utama Jepang pada periode Juni 2023 turun ke level 108,9 dari bulan sebelumnya sebesar 109,1. Hasil tersebut mencerminkan terkoreksinya aktivitas manufaktur dan sektor jasa," kata Ratih.