Whale Ethereum Serok Ratusan Juta Dolar ETH dalam 3 Hari

Etherum. Foto: Unsplash.

Whale Ethereum Serok Ratusan Juta Dolar ETH dalam 3 Hari

Husen Miftahudin • 22 February 2024 12:26

Jakarta: Data on-chain terbaru dari Spot On Chain telah mengungkapkan aksi serok yang signifikan dari salah satu whale Ethereum, menarik perhatian komunitas ETH. Entitas ini telah menunjukkan tingkat kepercayaan yang besar pada nilai Ethereum.
 
Dalam tiga hari terakhir, whale tersebut telah memperoleh total 64.501 ETH, yang berarti investasi sekitar USD187 juta (sekitar Rp2,92 triliun) berdasarkan harga pasar saat ini. Langkah ini merupakan indikator jelas dari sentimen bullish terhadap masa depan Ethereum, memicu minat luas dan spekulasi di antara investor dan penggemar.
 
Mengutip Investing.com, Kamis, 22 Februari 2024, NewsBTC melaporkan informasi dari Spot On Chain memberikan wawasan tentang akuisisi strategis whale. Secara khusus, whale tersebut membeli sekitar 13.526 ETH dengan harga rata-rata USD2.947 per ETH (sekitar Rp46 juta).
 
Pembelian ini, yang bernilai lebih dari USD39 juta (sekitar Rp609 miliar), secara signifikan meningkatkan kepemilikan whale Ethereum, menandakan kepercayaan yang kuat pada lintasan naik altcoin ini.
 
Analisis platform itu mengungkapkan pola transaksi strategis, termasuk penarikan 10.136 ETH dari Binance dan pembelian tambahan 3.390 ETH dari 1inch. Serangkaian transaksi ini menghasilkan akumulasi mengesankan oleh whale selama tiga hari menjadi total 64.501 ETH.
 
Selain itu, aktivitasnya meluas melebihi Ethereum. Spot On Chain juga menyoroti penarikan whale sebesar 40 juta USDT dari Binance. Langkah ini telah memicu spekulasi tentang kemungkinan pembelian Ethereum lebih lanjut, menunjukkan strategi investasi whale mungkin masih jauh dari selesai.

Baca juga: Dinamika Harga Bitcoin Usai Pemilu 2024
 

Dompet whale pegang 91.321 ETH

 
Menurut snapshot portofolio yang dibagikan oleh Spot On Chain, dompet whale sekarang memegang 91.321 ETH yang menakjubkan, bersama dengan USD49,8 juta (Rp778,12 miliar) dalam USDT dan 5.485 STETH. Total nilai aset-aset ini diperkirakan sekitar USD334 juta (Rp5,21 triliun), menunjukkan jejak signifikan whale itu di pasar kripto.
 
Performa pasar Ethereum lebih lanjut melengkapi narasi ini. Kripto ini telah menunjukkan momentum bullish, mencatat peningkatan hampir enam persen selama minggu lalu. Meskipun Ethereum sesaat menembus ambang USD3.000 (Rp46,87 juta), telah terlihat sedikit pullback, saat ini diperdagangkan di sekitar USD2.900 (Rp45,3 juta).
 
Fluktuasi kecil ini, bagaimanapun, tidak mengurangi optimisme di dalam komunitas kripto. Banyak yang tetap yakin tentang potensi ETH untuk keuntungan lebih lanjut, didorong oleh strategi akumulasi agresif whale dan sentimen pasar yang secara umum positif.
 
Optimisme ini tidak tanpa dasar. Ahli industri, seperti Stefan von Haenisch dari OSL SG Pte di Singapura, telah menyuarakan ekspektasi mereka untuk Ethereum mengungguli Bitcoin dalam beberapa bulan mendatang.
 
Antisipasi ini sebagian didorong oleh spekulasi seputar potensi persetujuan ETF Ethereum spot di AS. Pengembangan semacam itu bisa secara signifikan meningkatkan daya tarik Ethereum kepada investor institusional, berpotensi mendorong harganya naik.
 
Michaël van de Poppe, CEO dari MN Trading, membagikan pandangan bullish-nya, memproyeksikan bahwa harga ETH bisa melonjak ke antara USD3.800 (Rp59,3 juta) dan USD4.500 (Rp70,3 juta) dalam waktu dekat.
 
Aktivitas akumulasi oleh whale Ethereum, seperti dilaporkan oleh Spot On Chain, berfungsi sebagai bukti kuat meningkatnya kepercayaan pada proposisi nilai Ethereum. Akumulasi signifikan ETH oleh whale, penarikan strategis dari Binance, dan potensi untuk pembelian lebih lanjut mencerminkan keyakinan mendalam pada potensi pertumbuhan Ethereum.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Husen Miftahudin)