Ilustrasi--Antrean truk sampah yang hendak masuk ke TPA Darurat Sarimukti di Desa Sarimukti, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Jumat 1 September 2023.
Roni Kurniawan • 10 October 2024 12:12
Bandung: Pemerintah Kota Bandung sepakat untuk mengurangi ritase pengiriman sampah ke TPA Sarimukti. Mulai kini Kota Bandung hanya mengirim truk sampah sebanyak 140 rit dari sebelumnya 170 rit per hari.
Menurut Sekda Jabar, Herman Suryatman, kesepakatan tersebut terjalin usai melakukan pertemuan dengan Pj Wali Kota Bandung, A Koswara, di Pendopo Kota Bandung pada Rabu, 9 Oktober 2024. Pengurangan ritase terkait dengan kapasitas di TPA Sarimukti yang hampir overload.
"Kami dengan Pemda Kota Bandung sudah sepakat dari 170 rit per hari dikurangi menjadi 140 rit per hari. Artinya ada 30 rit yang harus dikurangi, harus dibagi habis di 30 kecamatan dan 151 kelurahan di Kota Bandung," ujar Herman di Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis, 10 Oktober 2024.
Herman mengatakan, penanganan sampah Kota Bandung kini menjadi prioritas karena menjadi penyumbang sampah Bandung Raya terbanyak ke TPA Sarimukti. Apabila tidak dikurangi, lanjutnya, berpotensi terjadi menjadi ledakan sampah di TPA Sarimukti.
"Itu tak boleh terjadi, harus ada pengurangan," tegas Herman.
Baca juga: Kantor Pemerintah di Kota Bandung Wajib Nol Sampah Makanan |