Lantik Pengurus Baru, Perprindo Perkuat Sinergi dengan Pemerintah

Jakarta: Kepengurusan baru Perkumpulan Perusahaan Pendingin Refrigerasi Indonesia (Perprindo) siap memperkuat sinergi dengan pemerintah. Sinergi tidak hanya difokuskan pada pembangunan pasar dan industri mesin pendingin dalam negeri, tetapi juga pengembangan kualitas sumber daya manusia serta dukungan terhadap penciptaan lingkungan yang berkelanjutan.

"Selain memperkuat, kami juga akan memperluas sinergi dengan berbagai instansi pemerintah terkait," ujar Ketua Dewan Pembina Perprindo Darmadi Durianto dalam keterangan resmi, dikutip Jumat, 18 Juli 2025. 

Perprindo terus berkomitmen membantu pemerintah meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pengembangan industri mesin pendingin nasional. Ketua Umum Perprindo terpilih periode 2025–2030 Budi Mulia menyampaikan  sinergi ini akan menyentuh berbagai bidang. 

Beberapa di antaranya adalah harmonisasi kebijakan industri dan perdagangan, peningkatan daya saing tenaga ahli refrigerasi dan tata udara, serta kontribusi terhadap target netralitas karbon nasional.

Sebagai langkah konkret, Perprindo akan membentuk Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP). LSP dibentuk untuk meningkatkan kompetensi teknisi dan tenaga ahli seiring pertumbuhan pasar. 

Budi mengatakan pembentukan LSP ini sejalan dengan kebijakan pemerintah dalam penerapan sertifikasi kompetensi berbasis Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI).

“Pembentukan LSP akan mempercepat peningkatan kompetensi nasional dan memperkuat kontribusi tenaga ahli terhadap pertumbuhan industri,” kata Budi. 

Selain itu, kemitraan dengan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah akan diarahkan agar Perprindo menjadi penghubung dan pendorong kolaborasi antara pendidikan vokasi dan industri. Selain memperkuat sinergi eksternal, MUNAS I Perprindo juga menyoroti pentingnya penguatan internal organisasi.