Tim gabungan melakukan pencarian ABK tenggelam di perairan Selat Malaka. Foto: Istimewa
Fajri Fatmawati • 17 July 2025 11:22
Aceh Timur: Sebuah kapal nelayan KPM Puga Laot asal Idi Cut, Kabupaten Aceh Timur, tenggelam di perairan Selat Malaka, diduga akibat kebocoran. Sebanyak delapan anak buah kapal (ABK) berhasil diselamatkan, sedangkan dua nelayan lainnya masih hilang.
Komandan Tim SAR Aceh Timur, Aulia Rahman, mengatakan kedelapan ABK yang selamat berhasil dievakuasi oleh kapal kargo yang melintas di lokasi kejadian. "Delapan awak kapal sudah diselamatkan oleh kapal kargo yang melintas," kata Aulia, Kamis, 17 Juli 2025.
Aulia menerangkan Kapal KPM Puga Laot tenggelam sekitar 72 mil dari Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Idi, Aceh Timur, setelah tiga hari berlayar. Sebanyak 17 personel gabungan dari BPBD Aceh Timur, BNPP Kota Langsa, Satpolairud Polres Aceh Timur, serta ABK kapal nelayan KPM Puga Laot 02, dikerahkan menunju lokasi kapal kargo untuk mengevakuasi korban selamat.
"Proses evakuasi sempat mengalami kendala saat tim penyelamat kesulitan menghubungi kapal kargo yang berjarak 4 mil dari posisi mereka. Hingga akhirnya, pukul 23.45 WIB, komunikasi berhasil terjalin dan evakuasi pun dilakukan untuk membawa korban selamat kembali ke Idi Rayeuk," jelasnya.
Baca:
Perahu Terbalik Diterjang Ombak di Laut Pasuruan, 4 Pemancing Meninggal |