Danantara Bakal Dapat Suntikan Pendanaan Rp162 Triliun dari Luar Negeri

Chief Executive Officer Danantara Rosan Roeslani. Metrotvnews.com/Kautsar Widya Prabowo

Danantara Bakal Dapat Suntikan Pendanaan Rp162 Triliun dari Luar Negeri

Kautsar Widya Prabowo • 1 July 2025 14:25

Jakarta: Kepala Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara Indonesia, Rosan Roeslani, mengungkapkan Danantara diproyeksikan menerima tambahan pendanaan internasional sebesar USD10 miliar pada Juli 2025. Pendanaan ini setara Rp162 triliun (kurs Rp16.192 per USD).

"Kepercayaan itu sangat-sangat luar biasa dari luar negeri, dan kita pun masih menjajaki beberapa kerja sama lain dan juga pendanaan lain," ujar Rosan dalam keterangan tertulis yang dibagikan Biro Pers Sekretariat Presiden dikutip Selasa, 1 Juli 2025.

Tambahan dana tersebut akan melengkapi capaian investasi internasional Danantara yang sebelumnya telah mencapai USD7 miliar dari negara mitra seperti Qatar, Rusia, Tiongkok, dan Australia.
 

Baca juga: 

Prabowo Resmikan Kantor Danantara, Dorong Pembiayaan Proyek Strategis Nasional



(Peresmian kantor Danantara: Foto: Instagram @presidenrepublikindonesia)

Peresmian kantor pusat Danantara

Rosan juga menyampaikan apresiasi atas arahan langsung Presiden Prabowo dalam pendirian kantor pusat Danantara di Wisma Danantara.

Menurutnya, keberadaan kantor ini akan menjadi pusat kolaborasi strategis antara negara, dunia usaha, akademisi, dan pemangku kepentingan lainnya. Khususnya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

"Insyaallah, dengan dukungan penuh Bapak Presiden dan Bapak Wakil Presiden, Danantara bisa mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia hingga delapan persen, sebagaimana ditargetkan dalam visi Indonesia Emas 2045," jelas Rosan.

Turut hadir dalam peresmian tersebut antara lain Wakil Presiden Gibran Rakabuming, sejumlah Menteri Kabinet Merah Putih, serta jajaran pimpinan Danantara Indonesia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Eko Nordiansyah)