Prabowo Tegaskan Indonesia Tak 'Alergi' Investasi Asing

Presiden Prabowo Subianto. Foto: Metrotvnews.com/Kautsar.

Prabowo Tegaskan Indonesia Tak 'Alergi' Investasi Asing

Husen Miftahudin • 6 November 2025 15:37

Cilegon: Presiden RI Prabowo Subianto menyatakan Indonesia harus menjadi negara yang memegang teguh komitmen dalam menciptakan iklim investasi yang aman, adil, dan bersahabat bagi investor asing maupun domestik.
 
"Intinya, itu yang ingin saya sampaikan, kita harus dukung investasi asing. Mari kita memberi manfaat bersama," kata Prabowo saat meresmikan pabrik petrokimia PT Lotte Chemical Indonesia di Cilegon, Banten, dikutip dari Antara, Kamis, 6 November 2025.
 
Dalam sambutannya, Presiden Prabowo mengatakan kehadiran investasi asing merupakan bentuk kepercayaan dunia terhadap Indonesia. Menurut Prabowo, investasi besar seperti yang dilakukan Lotte Chemical menjadi bukti Indonesia dipandang sebagai mitra yang layak dan memiliki prospek ekonomi yang kuat.
 
Presiden menekankan pemerintah akan memastikan setiap investor yang menanamkan modalnya di Indonesia merasa aman dan dihargai. Ia juga mengingatkan dana investasi yang dibawa ke Indonesia adalah hasil usaha bertahun-tahun sehingga harus dijaga dengan rasa hormat.
 
"Mereka percaya sama kita di sini. Mereka beri manfaat kepada kita dan kita harus amankan. Tidak boleh ada unsur yang mengganggu. Kita terima dengan hati dan tangan terbuka," ujar dia.
 
Prabowo juga menyoroti pentingnya kepastian hukum sebagai fondasi utama untuk menarik investor. Presiden menekankan Indonesia harus menjunjung tinggi keadilan, keteraturan, dan ketegasan penegakan hukum.
 
"Tegakkan hukum. Harus ada rule of law, kepastian hukum. Ini menimbulkan kepercayaan dan trust dari mana saja," tutur dia.
 

Baca juga: Presiden Prabowo Resmikan Pabrik Petrokimia Terbesar di Asia Tenggara


(Ilustrasi investasi. Foto: Medcom.id)
 

Bangun pabrik petrokimia terbesar

 
Proyek Lotte Chemical Indonesia New Ethylene (LINE) di Cilegon, Banten, merupakan pabrik naphtha cracker pertama yang dibangun di Indonesia dalam 30 tahun terakhir.
 
Dengan nilai investasi mencapai USD3,9 miliar (sekitar Rp62,4 triliun), proyek yang masuk daftar proyek strategis nasional ini sejalan dengan visi Astacita Presiden Prabowo Subianto untuk memperkuat hilirisasi industri, mengurangi ketergantungan impor, serta meningkatkan daya saing ekspor produk kimia dasar.
 
Pabrik ini akan menghasilkan beragam produk petrokimia yang menjadi bahan baku utama berbagai industri, seperti otomotif, plastik, elektronik, hingga alat kesehatan.
 
Pembangunan fasilitas ini dilakukan PT Lotte Chemical Indonesia (LCI), perusahaan yang berdiri pada 2016 dengan kepemilikan mayoritas oleh Lotte Chemical Corp.
 
LCI diproyeksikan memiliki potensi pendapatan hingga USD2 miliar per tahun, melayani 70 persen pasar domestik, dan sisanya untuk kebutuhan ekspor. Secara ekonomi, proyek ini memberikan dampak signifikan melalui substitusi impor senilai USD1,4 miliar per tahun dan potensi ekspor sekitar USD600 juta per tahun.
 
Selama masa konstruksi dan operasional, proyek ini menyerap sekitar 40 ribu tenaga kerja langsung dan tidak langsung, serta mendorong transfer teknologi dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia lokal.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Husen Miftahudin)