Tim kesehatan yang berada di lokasi gedung roboh di Madrid, Spanyol. Foto: Xinhua
Fajar Nugraha • 8 October 2025 05:43
Madrid: Layanan darurat Spanyol telah menemukan dua jenazah terkubur di reruntuhan setelah sebuah gedung yang sedang dibangun runtuh di pusat kota Madrid pada Selasa 7 Oktober 2025. Dua orang lainnya masih hilang dan beberapa pekerja terluka.
Layanan darurat mengatakan, di X bahwa petugas pemadam kebakaran sedang bekerja di lokasi kejadian di dekat Plaza Mayor, yang populer di kalangan wisatawan, "setelah runtuhnya beberapa pelat lantai".
Perwakilan tertinggi pemerintah pusat di wilayah Madrid, Francisco Martin Aguirre, mengatakan kepada wartawan di lokasi kejadian bahwa keruntuhan tersebut "menyebabkan beberapa lantai runtuh hingga ke ruang bawah tanah gedung".
"Kerusakan di sana sangat parah, dan kemungkinan dampaknya terhadap bangunan di sekitarnya juga sedang dianalisis," kata Aguire.
Kepolisian Kota Madrid mengatakan kepada AFP bahwa gedung-gedung di sekitarnya sedang dievakuasi.
Jumlah total korban luka belum diketahui. Martin Aguirre mengatakan jumlah korban "saat ini diperkirakan sekitar 10 orang, sebagian besar luka ringan". Namun, Inmaculada Sanz, wakil wali kota dan pejabat keamanan tinggi di balai kota Madrid, kemudian merinci jumlah korban luka sebanyak tiga orang.
Layanan darurat awalnya juga melaporkan tiga pekerja yang terluka, "tidak ada yang serius". Wali kota Madrid, Jose Luis Martinez-Almeida, mengatakan di X bahwa salah satu pekerja yang terluka telah dibawa ke rumah sakit.
Martin Aguirre juga awalnya melaporkan empat orang hilang, dengan Sanz menambahkan bahwa mereka adalah tiga pria dan seorang wanita.
Selasa malam, Martinez-Almeida mengatakan bahwa jenazah dua orang yang hilang telah ditemukan, setidaknya satu di antaranya seorang pria, dan layanan darurat masih mencari dua lainnya.
Polisi yang menggunakan drone telah menutup jalan, yang penuh dengan ambulans dan mobil polisi sementara puluhan orang berkumpul di luar, seperti yang disaksikan wartawan AFP.
Milagros Garcia Benito, yang bekerja di sebuah salon di depan gedung, mengatakan kepada AFP bahwa terjadi "ledakan dahsyat, memecahkan kaca dan semuanya".
"Banyak debu putih, Anda tidak bisa melihat apa pun. Petugas pemadam kebakaran dan polisi segera berdatangan," ujar Benito.
Sanz mengatakan kepada wartawan bahwa "jumlah puing sangat signifikan" dan bahwa respons darurat "akan berlangsung cukup lama, tidak hanya beberapa jam, mungkin beberapa hari".
Gedung perkantoran yang dulunya digunakan untuk kantor tersebut sedang dialihfungsikan menjadi hotel, dengan data di situs web balai kota Madrid menunjukkan bahwa izin telah diberikan pada bulan Februari.
Menurut kantor pendaftaran tanah, gedung tersebut memiliki enam lantai dengan total luas permukaan 6.745 meter persegi.