Sidak Elpiji 3 Kg, Khofifah: Jangan Merampas Hak Masyarakat Miskin

Batu: Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke beberapa pangkalan LPG di Kota Batu, Jawa Timur, Sabtu, 29 Juli 2023. Dalam sidak kali ini, ia menekankan pentingnya kesadaran warga Jatim ketika membeli LPG 3 kilogram.

“Iki rek tulisane untuk masyarakat miskin, yang lebih mampu ya jangan merampas hak masyarakat miskin, pakailah yang nonsubsidi,” ujarnya, Sabtu, 29 Juli 2023.

Khofifah mengunjungi Pangkalan Saidi, Jalan Lesti Kelurahan Ngaglik dan Pangkalan Triwijaya Jalan Diponegoro Kelurahan Sisir Kota Batu. Ia menuturkan  kondisi stok LPG membaik dibanding awal pekan lalu. 

Sebelumnya, Khofifah telah mengeluarkan Surat Edaran Tanggal 28 Juli kepada Bupati dan Walikota Se-Jatim mengenai pengawasan LPG 3 kg, sosialisasi pembelian langsung LPG di Pangkalan Resmi Pertamina dan Himbauan Bagi ASN dan BUMN untuk tidak menggunakan LPG Subsidi. 

“Saat ini, bertahap dilakukan sosialisasi dan pendataan warga pengguna elpiji 3 kg di Pangkalan, saya kira kalau sudah menyeluruh kondisinya tidak akan lagi ada keresahan seperti ini untuk membatasi yang tidak berhak mengambil jatah yang berhak," ucap dia.

Executive GM Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus Dwi Puja Ariestya mengapresiasi kepedulian kepala daerah Gubernur/Wagub/Bupati/Walikota di Jatim yang sangat tinggi sampai turut turun mensosialisasikan memberi rasa aman kepada masyarakat Jawa Timur atas kondisi penyaluran LPG. 

“Kami mengapresiasi Ibu Gubernur yang sudah dua kali turun dan kami melaporkan  bahwa pasokan LPG 3 kg di Jawa Timur dalam kondisi aman dan lancar. Stok LPG di Jatim saat ini 31.752 MT dengan konsumsi rata2 harian 4.553 MT,” ujar Dwi.

Ia menambahkan Pertamina telah melakukan beberapa langkah strategis, antara lain menambah pasokan sebesar lebih dari 1,5 Juta Tabung untuk Jatim yang bertujuan untuk mempertebal stok di pangkalan selama 25-31 Juli. Jumlah tersebut 102 persen dari konsumsi normal harian di seluruh kota/kabupaten di Jawa Timur.

Kedua, bekerjasama dengan Pemda setempat untuk melakukan langkah antisipatif antara lain normalisasi harga dan sidak konsumen yang tidak tepat sasaran. Ketiga gencar melakukan sosialiasi Pembelian LPG 3kg di Pangkalan dan mengaktifkan Call Center 135 untuk layanan petunjuk pangkalan terdekat dan aduan masyarakat.

“Dalam dua hari terakhir pembelian LPG 3 kg sudah berangsur normal, masyarakat mulai banyak yang membeli di pangkalan langsung dan bahkan yang tidak berhak mulai menukarkan tabung LPG 3kg nya dengan tabung LPG Non Subsidi,” tegasnya.