5 Hotel Terkecil di Dunia: Tren Akomodasi Mikro yang Jadi Buruan

Hotel mini Capsule Inn di Osaka, Jepang. (Expedia)

5 Hotel Terkecil di Dunia: Tren Akomodasi Mikro yang Jadi Buruan

Muhammad Reyhansyah • 9 December 2025 20:41

Jakarta: Tren hotel unik terus berkembang di berbagai negara, dan salah satu konsep yang paling menarik perhatian adalah hotel berukuran mini atau hotel terkecil di dunia. Meski mungil, akomodasi seperti kapsul, pipa beton, dan kamar berbentuk gelembung kini justru menjadi pilihan favorit wisatawan yang menginginkan pengalaman menginap berbeda dari biasanya.

Konsep hotel mikro atau capsule hotel pertama kali muncul di Jepang pada tahun 1970 sebagai solusi tempat istirahat murah dan praktis bagi pebisnis yang hanya membutuhkan tempat tidur untuk beberapa jam. Seiring waktu, konsep ini berkembang dan mulai diminati turis karena menawarkan pengalaman unik dengan harga terjangkau.

Kini, hotel kapsul kembali menjadi tren global terutama di kalangan traveler muda. Selain jauh lebih murah dibanding hotel konvensional, kamar kapsul menawarkan privasi lebih baik dibanding hostel, bahkan beberapa di antaranya telah bertransformasi menjadi akomodasi mewah dengan dekorasi modern dan fasilitas lengkap.

Banyak hotel mini juga hadir dengan desain inovatif: mulai dari bahan daur ulang, konsep futuristik, hingga menggabungkan fungsi hotel dengan toko buku.

Melansir laman House & Garden, berikut lima hotel terkecil dan paling unik di dunia yang menjadi destinasi favorit pencinta perjalanan alternatif:

1. Capsule Inn (Osaka, Jepang)

Hotel kapsul pertama di dunia yang membuka era akomodasi mikro. Didirikan pada 1979 dan dirancang oleh arsitek Kisho Kurokawa, hotel ini melambangkan efisiensi ruang khas Jepang.

Saat ini akomodasi hanya menerima tamu pria, mengikuti konsep awal yang ditujukan untuk pebisnis bepergian.

2. TuboHotel La Tatacoa (Villavieja, Kolombia)

Menggabungkan pengalaman camping dengan kenyamanan hotel, kamar di TuboHotel berada dalam pipa beton raksasa yang diubah menjadi kamar tidur lengkap dengan bed queen dan tirai penutup.

Berlokasi di Gurun Tatacoa, hotel ini menawarkan kolam komunal, restoran outdoor, dan pemandangan alam terbuka.

3. Panda Pod Hotel (Vancouver, Kanada)

Hotel kapsul pertama di Kanada, dibangun dengan misi membuat perjalanan lebih terjangkau.

Setiap pod berukuran sekitar 110 cm x 110 cm x 210 cm, dilengkapi meja lipat, lampu tidur, stop kontak, handuk, perlengkapan mandi, dan akses kamar mandi bersama.

Filosofinya: menghilangkan biaya akomodasi yang mahal agar lebih banyak orang bisa berwisata.

4. CityHub (Amsterdam, Belanda)

Hotel futuristik dengan kamar berbentuk huruf L menyerupai susunan Tetris. Setiap unit memiliki tempat tidur king, area penyimpanan kecil, kontrol cahaya warna-warni, serta peredam suara agar tidur tenang.

Area resepsinya berfungsi sebagai lounge dan bar, menjadikannya tempat ideal untuk bertemu sesama traveler. Hotel ini juga hadir di Rotterdam dan Kopenhagen.

5. Das Parkhotel (Jerman)

Hotel minimalis yang menawarkan pengalaman tidur dalam pipa saluran air daur ulang. Bagian luar dibiarkan sederhana, tetapi bagian dalam dilengkapi bed ukuran penuh, listrik, selimut wol, ruang penyimpanan, dan ventilasi yang lega.

Sederhana namun nyaman dan menegaskan bahwa pengalaman unik tidak harus mahal dan mewah.

Baca juga:  5 Hotel Terbesar di Dunia dengan Jumlah Kamar Fantastis

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Willy Haryono)