Tiga Jenazah Korban KMP Tunu Teridentifikasi, Salah Satunya WN Malaysia

Evakuasi korban ketujuh tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali. Metro TV

Tiga Jenazah Korban KMP Tunu Teridentifikasi, Salah Satunya WN Malaysia

Amaluddin • 11 July 2025 12:51

Banyuwangi: Tiga jenazah korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya berhasil diidentifikasi oleh Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri. Satu jenazah di antaranya diketahui warga negara asing (WNA) asal Malaysia.

"Ketiga jenazah yang ditemukan pada Rabu kemarin, telah diidentifikasi berdasarkan pemeriksaan medis dan pencocokan data antemortem," kata Deputi Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas, Eko Suyatno, Jumat, 11 Juli 2025.
 

Baca: Pencarian Hari Ke-9, 3 Jenazah Korban Tenggelam KMP Tunu Jaya Kembali Ditemukan
 
Jenazah pertama yang berhasil diidentifikasi diketahui bernama Novan Hardiansyah, 14, warga Singojuruh, Kabupaten Banyuwangi. Ia ditemukan di sekitar Pantai Pebuahan pada Rabu, 9 Juli, dalam kondisi mengenakan kaus hitam dan celana pendek biru. "Jenazah pertama ini merupakan korban ke-41," jelasnya.

Kemudian jenazah kedua diidentifikasi bernama Sofian Wibowo, 18, asal Banjarnegara, Jawa Tengah. Korban yang tercatat ke-43 ini ditemukan malam harinya di perairan Pantai Perpat Sembulungan, mengenakan kaus hitam dan celana jeans biru. 

Sementara jenazah ketiga adalah Fauzey bin Awang, 55, warga negara Malaysia. Jenazahnya ditemukan di perairan Pantai Perancak, Bali, dengan pakaian bercorak kotak-kotak hitam merah, celana jeans biru, dan sepatu Converse. "Korban ke-45 ini diketahui WNA asal Malaysia," ujarnya.

Eko menyampaikan apresiasi kepada seluruh unsur SAR yang terlibat, baik dari TNI, Polri, Basarnas, relawan, maupun nelayan yang turut aktif memberikan informasi.

"Terima kasih atas dedikasi semua, khususnya tim patroli pantai dan masyarakat pesisir yang turut serta dalam operasi ini. Peran mereka sangat vital,” ungkapnya.

Di sisi lain, upaya pencarian juga dilakukan oleh Tim SRU laut dan bawah air. Kapal perang KRI Spica 934 milik TNI AL menggunakan peralatan canggih untuk memetakan dasar laut, dan berhasil merekam visual objek yang diduga bangkai kapal KMP Tunu Pratama Jaya.

Dalam konferensi pers, Danguspurla Koarmada II menjelaskan bahwa kamera bawah air berhasil menangkap bentuk objek dengan panjang sekitar 67,4 meter dan lebar 12 meter di kedalaman 49–52 meter. Namun, kuatnya arus bawah laut yang mencapai lebih dari 3 knot, membuat proses pemindaian lanjutan menjadi sangat menantang.

Hingga Kamis petang, 10 Juli 2025, dari 65 orang yang berada dalam kapal nahas tersebut, 45 orang telah ditemukan. Dari jumlah itu, 30 orang berhasil selamat, sementara 15 lainnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, dan sisanya masih dalam proses pencarian.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Deny Irwanto)