Kue keranjang merupakan makanan khas terutama bagi umat Tionghoa untuk merayakan Imlek. Metrotvnews.com/Roni
Roni Kurniawan • 24 January 2025 15:12
Bandung: Perajin kue keranjang atau dodol Cina di Bandung mulai sibuk memproduksi pesanan dari berbagi daerah menjelang perayaan Imlek 2025. Pasalnya, kue keranjang merupakan makanan khas terutama bagi umat Tionghoa untuk merayakan Imlek.
Salah satunya pengrajin kue keranjang yaitu toko Tek Kie, di Jalan Pajagalan, Kota Bandung, Jawa Barat. Toko tersebut kebanjiran pesanan sejak beberapa bulan lalu berbagai daerah terutama dari kawasan Bandung Raya.
Menurut pemilik toko kue tersebut, Vincent Ruslianto, kue keranjang memiliki nama asli Nian Gao atau Ni Kwee yang artinya kue tahunan karena dapat dimakan sepanjang tahun. Kue keranjang ini mulai disajikan sebagai makanan di era dinasti Tang pada 618-907 masehi.
Vincent mengaku, dalam satu hari bisa memproduksi 2 ribu buah kue keranjang terutama sepekan menjelang Imlek. Permintaan kue keranjang meningkat dibandingkan beberapa bulan sebelum Imlek.
"Sehari kita bisa produksi 100 sampai 2 ribu buah. Dihitung meningkat karena kita kan mulai bikin sebulan sebelum Imlek itu biasanya sehari 500 buah dulu, nanti lama-lama naik sampai kita produksi 2 ribu," ujar Vincent pada Jumat, 24 Januari 2025.
Diakui Vincent, produksi kue ini sudah ada sejak era buyutnya dan kini dilanjutkan. Ia mengatakan, produksi kue keranjang ini membutuhkan waktu sekitar 18 jam dari awal sampai akhir hingga siap dikonsumsi.
"Kue keranjang sudah semakin terkenal ditambah lagi karena memang kue keranjang ini makanan khas yang harus ada saat perayaan Imlek," sahutnya.
Ia menuturkan, kue keranjang yang diproduksinya memiliki tiga varian rasa, yaitu original, pandan, dan kulit jeruk dengan ukuran 330 gram, 500 gram, dan 1 kilogram.
Sementara itu, ia berharap semoga Imlek tahun ini kembali lancar seperti tahun sebelumnya. Terlebih produksi kue keranjang tersebut pun mampu menyerap tenaga kerja warga sekitar.
"Kalau pekerja sekarang ada 20 orang, rata-rata orang sini yang deket, yang udah lama juga setiap tahunnya kalau kita banyak pesanan, mereka kerja. Ada yang juga sudah tetap kerja di sini," ungkapnya.