Perbaikan Tanggul di Aceh Tamiang Dikebut Antisipasi Banjir Susulan

BPBD Aceh Tamiang memperbaiki tanggul sungai yang jebol sepanjang 60 meter di Kecamatan Seruway, Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh. Foto: Istimewa

Perbaikan Tanggul di Aceh Tamiang Dikebut Antisipasi Banjir Susulan

Fajri Fatmawati • 21 October 2024 13:02

Aceh Tamiang: Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Tamiang bekerja keras memperbaiki tanggul sungai yang jebol sepanjang 60 meter di Kecamatan Seruway akibat banjir besar. Upaya ini dilakukan untuk mencegah terjadinya banjir susulan di tengah musim hujan yang masih terjadi di Aceh.

Kepala Pelaksana BPBD Aceh Tamiang, Iman Suhery, mengatakan perbaikan tanggul jebol telah dilakukan setelah ada arahan dari Penjabat Gubernur Aceh.

"Perbaikan sudah dimulai setelah ada arahan dari Pj Gubernur Aceh saat meninjau langsung lokasi banjir," kata Iman, Senin, 21 Oktober 1014.

Selain memperbaiki tanggul yang jebol, BPBD juga melakukan rehabilitasi terhadap tanggul-tanggul lain yang kondisinya dinilai labil.

"Kami telah merehabilitasi beberapa titik tanggul yang berpotensi jebol di sepanjang pesisir Aceh Tamiang," ujarnya.
 

Baca juga: Kolam Retensi Belum Mampu Atasi Banjir di Gedebage Kota Bandung

Upaya ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya kerusakan yang lebih parah akibat tingginya curah hujan. BPBD mengerahkan sejumlah alat berat untuk mempercepat proses perbaikan tanggul.

"Tiga alat berat dikerahkan untuk merevitalisasi badan tanggul yang jebol sepanjang 60 meter. Proses penimbunan dilakukan secara intensif hingga malam hari dengan target selesai dalam waktu empat hari jika cuaca mendukung," jelasnya.

Sebelumnya, Pemkab Aceh Tamiang telah menetapkan status darurat bencana banjir. BPBD juga telah membuka posko dan mengerahkan personel untuk melakukan penyelamatan dan evakuasi warga.

"Kami siaga 24 jam untuk mengantisipasi segala kemungkinan yang terjadi," tambah Suhery.

Banjir yang melanda Aceh Tamiang disebabkan oleh jebolnya tanggul sungai di kawasan Pekan Seruway-Kampung Muka Sei Kuruk sepanjang 60 meter. Peristiwa ini mengakibatkan ribuan warga terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Meilikhah)