Warga Waswas, Air Kolam Lumpur Lapindo Penuh Akibat Hujan Deras

Sidoarjo: Curah hujan yang tinggi mengakibatkan volume air kolam penampungan (pond) lumpur Lapindo di Kabupaten Sidoarjo menjadi penuh. Ketinggian air yang hampir sama dengan puncak tanggul, membuat warga di sekitar menjadi was-was. 

Selama musim hujan ini, kolam penampungan lumpur Lapindo terlihat penuh air seperti danau. Volume air terus bertambah dan ketinggiannya hampir sama dengan puncak tanggul.

Kondisi ini menyebabkan warga Desa Gempolsari Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo menjadi was-was. Kekhawatiran warga desa ini bisa dimaklumi, karena pemukiman mereka berdekatan dengan tanggul.
 

Baca: Cuaca Buruk Landa Jateng 3 Hari ke Depan

"Setiap hari kami khawatir, bagaimana bila sewaktu-waktu tanggul jebol, saat hujan deras mengguyur. Kekhawatiran tersebut semakin kami rasakan saat di malam hari," kata Sukardi,55, warga Desa Gempolsari, Jumat, 15 Maret 2024.

Sejak menyembur pertama kali 29 Mei 2006 silam, hingga saat ini lumpur panas masih terus keluar. Sementara pihak Pusat Penanggulangan Lumpur Sidoarjo (PPLS), hanya bisa melakukan penguatan tanggul, dan mengarahkan luberan lumpur ke Sungai Porong. PPLS bersama warga meningkatkan kewaspadaan dengan berjaga atau siaga, serta melakukan monitoring 24 jam.