Arab Saudi jadi Pasar Keuangan Islam Terbesar

Arab Saudi. Foto: Unsplash.

Arab Saudi jadi Pasar Keuangan Islam Terbesar

Arif Wicaksono • 18 August 2023 21:48

Riyadh: Gubernur Bank Sentral Arab Saudi (SAMA) Ayman Al-Sayari mengatakan bahwa sektor keuangan Islam global telah mengalami pertumbuhan yang kuat selama beberapa tahun terakhir. Bahkan dia menuturkan Arab Saudi adalah pasar keuangan Islam terbesar, dengan total aset melebihi SR3,1 triliun (USD830 miliar).

Menurut Al-Sayari, juga ketua Dewan IFSB, nilai total sektor keuangan Islam saat ini mencapai SR11,2 triliun dengan pertumbuhan rata-rata 9,6 persen selama tiga tahun terakhir.

“Arab Saudi memiliki hubungan yang mengakar dan historis dengan keuangan Islam. Ini menampung pasar keuangan Islam terbesar di dunia, dengan total aset Islam lintas sektor melebihi SR3,1 triliun. Sektor perbankan syariah saja menyumbang 33 persen dari aset bank syariah global,” kata Al-Sayari dikutip dari Arabnews, Jumat, 18 Agustus 2023.

Pertemuan tahunan IFSB, yang diselenggarakan oleh SAMA dari 14-16 Agustus, diadakan di Riyadh untuk membahas berbagai perkembangan di sektor keuangan Islam.

Gubernur Ayman lebih lanjut mencatat bahwa Kerajaan Arab Saudi adalah penerbit sukuk negara terbesar di dunia. Sektor asuransi merupakan yang paling cepat berkembang di dunia dengan tingkat pertumbuhan 27 persen pada 2022.

Dalam sambutannya, Al-Sayari juga meyakinkan dukungan bank sentral dalam mencapai tujuan IFSB, termasuk membangun pasar keuangan syariah yang tangguh dan sehat. Pertemuan tahunan IFSB tahun ini menampilkan beberapa acara dan sesi dialog dengan partisipasi para ahli dan pengambil keputusan di industri. Dalam pertemuan tersebut, anggota dewan juga membahas prospek keuangan Islam di tengah tantangan ekonomi global dan kondisi keuangan yang semakin ketat.

riset global

Pada bulan Mei, S&P Global Ratings mencatat bahwa industri keuangan syariah diperkirakan tumbuh sekitar 10 persen tahun ini, terutama didorong oleh pertumbuhan ekonomi negara-negara di Kawasan Teluk.

Pada bulan Maret, Moody's Investors Service juga menyarankan bahwa penerbitan sukuk global diperkirakan akan turun dari USD170 miliar menjadi USD175 miliar pada tahun 2023, setelah turun 10 persen pada tahun 2022 menjadi USD178 miliar. Moody's lebih lanjut menunjukkan bahwa Arab Saudi dan Malaysia akan terus memimpin penerbitan sukuk global.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Arif Wicaksono)