Enam komodo diberangkatkan dari Bandara Soekarno-Hatta dengan menggunakan pesawat Garuda Indonesia. MI/Marianus Marselus
Media Indonesia • 15 August 2023 19:52
Manggarai Barat: Sebanyak enam komodo tiba di Bandara Komodo, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, pukul 14.40 Wita, Selasa, 15 Agustus 2023. Satwa ini diberangkatkan dari Bandara Soekarno-Hatta dengan menggunakan pesawat Garuda Indonesia.
Dari Bandara Komodo, satwa langka itu langsung dibawa ke habitat aslinya kawasan Cagar Alam (CA) Wae Wu'ul, Desa Macang Tanggal, Kecamatan Komodo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur. Keenam satwa ini akan menjalani proses habituasi selama satu bulan di CA Wae Wu'ul sebelum dilepasliarkan pada pertengahan September 2023.
"Kegiatan pelepasliaran ini merupakan langkah penting untuk meningkatkan populasi Komodo di alam (in situ). Keenam komodo yang akan dilepasliarkan ke CA Wae Wuul tersebut merupakan hasil pengembangbiakan di Taman Safari Indonesia, Cisarua, Bogor," ucapnya, Selasa, 15 Agustus 2023.
Sebelumnya, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) melalui Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE) memberangkatkan enam komodo dari Lembaga Konservasi Taman Safari Indonesia Bogor, Jawa Barat, untuk kembali ke habitat aslinya di CA Wae Wu'ul.
Founder Taman Safari Indonesia (TSI), Jansen Manansang, menegaskan komitmen Taman Safari Indonesia (TSI) Bogor untuk menjaga kelestarian satwa komodo karena merupakan salah satu satwa yang dilindungi undang-undang.
Diketahui, biawak komodo merupakan spesies yang dilindungi undang-undang berdasarkan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 106 Tahun 2018 dan dikategorikan sebagai spesies endangered dalam daftar merah IUCN. Populasi komodo di alam liar saat ini terbatas penyebarannya di beberapa daerah seperti Pulau Rinca, Pulau Komodo, dan CA Wae Wu'ul, Pulau Flores.