Suhu Panas di Jabar Masih Akan Terus Terjadi

Ilustrasi--Panas ekstrem dirasakan masyarakat di Cirebon. Rofahan/Medcom.id

Suhu Panas di Jabar Masih Akan Terus Terjadi

Media Indonesia • 11 October 2023 12:43

Bandung: Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Provinsi Jawa Barat (BMKG Jabar) memprediksi suhu panas yang berkisar antara 35-38 derajat celsius masih akan terus terjadi hingga November 2023 di beberapa wilayah Jabar.

Kepala BMKG Stasiun Klimatologi Jawa Barat Rakhmat Prasetia menjelaskan, suhu panas yang dirasakan oleh sebagian besar warga Jabar ini, merupakan dampak langsung dari fenomena El Nino. Meski, belakangan mulai terjadi hujan ringan di beberapa wilayah.

"Insyaallah di November 2023 nanti, diprediksi ada hujannya. Tapi belum merata. Jadi masih dalam intensitas rendah," jelasnya, Rabu, 11 Oktober 2023.

Menurut Rakhmat, dikarenakan intensitas hujan yang masih rendah, masyarakat diminta tetap menerapkan pola hemat air bersih. Hal itu mengantisipasi potensi kekeringan yang terjadi hingga akhir tahun. 

"Kami minta masyarakat terus waspada dan siaga khususnya terhadap terjadinya potensi kekeringan lahan dan kekurangan air bersih," lanjutnya.

Sementara itu Kepala Stasiun Geofisika Bandung, Teguh Rahayu, menyebut, musim kemarau 2023 dipengaruhi El Nino dan IOD positif, sehingga membuat lebih kering dari kondisi klimatologisnya. Ini ditandai dengan kondisi awal yang relatif lebih sedikit dibandingkan kondisi awan normal.

"Permukaan bumi pada siang hari menjadi lebih panas karena tak ada penyerapan maupun proses pemantulan sinar gelombang pendek yang dipancarkan oleh matahari. Jadi, pada musim kemarau, sesuatu yang lazim apabila pada siang hari terasa panas terik, namun suhunya tak mencapai kategori ekstrem," terangnya.

Menurut Rahayu, berdasarkan pengamatan KLHK dan BRIN, nilai indeks standar pencemar udara Kota Bandung berada di kategori sedang. Sementara tingkat kualitas udara PM2.5 Kota Bandung berada pada level sedang.

"Wilayah Bandung Raya diprediksi memasuki musim hujan pada dasarian II hingga dasarian III November 2023. Dan, puncak musim hujan di wilayah Bandung Raya diperkirakan terjadi pada Februari hingga Maret 2024, dengan sifat hujan normal-bawah normal," bebernya,

Musim hujan pada 2023, lanjut Rahayu, akan bersifat normal dan di bawah normal dibandingkan kondisi klimatologisnya. Sehingga, wilayah Bandung Raya, berpotensi mengalami musim hujan yang jumlah hujannya lebih sedikit di 2023 dan akan meningkat pada musim hujan di 2024, terutama Februari dan Maret. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Meilikhah)