Anies Baswedan berorasi di Aksi Bela Palestina. Foto: Tangkapan layar.
Theofilus Ifan Sucipto • 5 November 2023 10:22
Jakarta: Bakal calon presiden (bacapres) Anies Baswedan terenyuh setiap melihat perkembangan situasi di Palestina. Anies juga salut dengan keteguhan hati warga Palestina, khususnya yang berada di Gaza.
"Kita merasakan Gaza yang merintih 30 hari. Penderitaan yang dirasakan keluarga, tangisnya menggema melampaui kilometer jauhnya sampai rumah kita," kata Anies dalam aksi akbar Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina di Kawasan Monas, Jakarta Pusat, Minggu, 5 November 2023.
Anies sedih menyaksikan ibu-ibu yang harus menguburkan anaknya. Dia juga mengutip sebuah video yang viral di media sosial soal anak yang terjebak di dalam rumah.
"Dindingnya hancur, tebingnya hancur. Anak ini terkubur dan dalam rekaman itu diangkat keluar lalu bertanya kepada yang mengangkat. 'Paman, apakah paman membawa saya ke kubur?'" ujar dia.
Lantas, pria itu menjawab bahwa anak tersebut masih hidup. Kemudian tampak cantik seperti rembulan.
"Ya Allah, Engkau buat dari apa hati-hati orang Gaza ini? Engkau buat dari pada tekad orang-orang ini selembut dan setawakal itu? Kita bersaksi tidak ada yang lebih lembut dari orang-orang Gaza," ucap Anies.
Anies menegaskan kemerdekaan adalah hak segala bangsa. Indonesia sudah membuat itu dalam pembukaan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945.
"Itu bukan karena pengetahuan, bukan karena bacaan negeri lain. Karena kita merasakan di negeri ini penderitaan atas penjajahan nyata dan kita betul-betul terkoyak," jelas dia.