IBL Playoff: Singkirkan Bali United, Pelita Jaya Sabet Tiket Semifinal

Suasana pertandingan Pelita Jaya vs Bali United (dok. IBL)

IBL Playoffs 2024

IBL Playoff: Singkirkan Bali United, Pelita Jaya Sabet Tiket Semifinal

Gregorius Gelino • 21 July 2024 00:57

Tangerang: Pelita Jaya Jakarta menjadi tim pertama yang sapu bersih di IBL Playoffs 2024 First Round. Mereka melangkah ke semifinals setelah menang 82-71 melawan Bali United Basketball, pada Game 2, di Indoor Stadium SC Tangerang, Sabtu malam (20/7). Pelita Jaya akan berhadapan dengan Prawira Harum Bandung di babak empat besar. 

Pelita Jaya menjadi satu-satunya tim yang berhasil sapu bersih (2-0), di playoffs first round. Karena Dewa United Banten, akan melakoni Game 3 melawan Borneo Hornbills untuk penentuan tiket semifinals terakhir. Namun sebelum memastikan kemenangan keduanya, Pelita Jaya sempat tertinggal 10 angka dari Bali United. 

Pelita Jaya bertindak sebagai tuan rumah di Game 2 IBL Playoffs 2024 First Round. Mereka sudah unggul 1-0 di seri ini. Head coach Johannis Winar memilih lima pemain inti yang berisi James L. Dickey III, Brandon Jawato, M. Reza Fahdani Guntara, Justin Brownlee, dan kapten tim Andakara Prastawa Dhyaksa. Dari kubu Bali United, starting line-up untuk Game 2 adalah Xavier Cannefax, Kierell Green, Ponsianus Nyoman Indrawan, Surliyadin, dan kapten tim Abraham Renoldi Wenas. 

Pelita Jaya berusaha untuk menekan pertahanan Bali United sejak awal. Tampaknya mereka memang berniat sapu bersih. Pelita Jaya tampil solid dengan akurasi tembakan 53% di kuarter pertama. Memasukkan tiga kali three point untuk melengkapi keunggulan mereka menjadi 23-19 di awal laga. 

Memasuki kuarter kedua, Bali United mengubah strategi. Mereka lebih agresif di paint area. Membukukan delapan tembakan dari sembilan percobaan bernilai dari dalam busur. Soal pertahanan di paint area, Bali United berhasil mengamankan 10 defensive rebound. Performa seperti inilah yang akhirnya membawa Bali United merebut keunggulan dari Pelita Jaya. 

Duet Ryan Batte dan Cannefax membuat pertahanan Pelita Jaya kesulitan. Batte mencetak sembilan poin hanya dalam waktu tiga menit di kuarter kedua untuk membuat jarak lima poin (30-25) dari Pelita Jaya. Sebelum turun minum, satu free throw dari Cannefax berhasil menciptakan jarak 10 angka (47-37). Tetapi Pelita Jaya lengah di 21 detik terakhir, sehingga mereka kecolongan dua angka dari Jerome Anthony Beane Jr.. Skor 47-39 untuk keunggulan Bali United tercipta di babak pertama. 

Salah satu kunci kemenangan Pelita Jaya malam ini adalah pertahanan yang agresif. Khususnya terjadi di kuarter ketiga, di mana mereka mengunci Bali United. Abraham Wenas dan kawan-kawan hanya mencetak sembilan poin di kuarter ketiga. Sementara di kuarter keempat, Pelita Jaya hanya tinggal menjaga keunggulannya. 

Andakara Prastawa memimpin Pelita Jaya dengan 23 poin. Prastawa mencetak field goals sembilan dari 10 percobaan sepanjang laga, termasuk lima kali three point. Jerome Anthony Beane Jr. menyusul dengan kontribusi 17 poin dari bench. Beane mencetak 15 dari 17 poinnya di kuarter keempat. Justin Brownlee menambahkan 14 poin, dan M. Reza Fahdani Guntara menyelesaikan laga dengan kontribusi 11 poin. 

Sebaliknya, Kierell Green mencetak double-double dengan 26 poin dan 12 rebound. Xavier Cannefax menyusul dengan 14 poin, Abraham Renoldi Wenas 12 poin, dan Ryan Batte 11 poin. Bali United tersingkir dari playoffs ronde pertama dua musim berturut-turut. Karena sebelumnya, mereka juga gagal melewati fase ini setelah disapu Satria Muda Pertamina Jakarta dua game. 

Selanjutnya, Pelita Jaya akan berhadapan dengan Prawira. Kedua tim pernah bertemu di Final IBL 2023, yang akhirnya dimenangkan Prawira. Dengan kata lain, kontestan Final IBL tahun ini akan berbeda dengan tahun lalu. Sebab finalis tahun sebelumnya sudah bertemu di semifinals. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Gregorius Gelino)