Penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai Normal Lagi Pascaerupsi Gunung Lewotobi

Ilustrasi. Foto: Medcom.id

Penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai Normal Lagi Pascaerupsi Gunung Lewotobi

Husen Miftahudin • 19 June 2025 14:44

Jakarta: Communication and Legal Division Head Bandara I Gusti Ngurah Rai Gede Eka Sandi Asmadi menyampaikan penerbangan beberapa maskapai yang sebelumnya mengalami pembatalan akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, kini berangsur kembali beroperasi.
 
"Sejak Rabu, 18 Juni 2025 malam penerbangan rute domestik seperti Cengkareng, Labuan Bajo, dan Semarang telah beroperasi normal," ungkap Eka dikutip dari keterangan resmi, Kamis, 19 Juni 2025.
 
Demikian pula, lanjut dia, penerbangan ke Australia seperti Perth, Sydney, Adelaide, serta Melbourne. Penerbangan dengan tujuan Singapura juga telah diberangkatkan dari Bandara I Gusti Ngurah Rai pada Kamis (19/6) dini hari.
 
Adapun, penerbangan yang kemarin mengalami pembatalan akan mendarat dan diberangkatkan hari ini, antara lain Malaysia Airline rute Kuala Lumpur; Virgin Australia tujuan Brisbane, Sydney, serta Melbourne.
 
Kemudian Jetstar tujuan Melbourne, Sydney, dan Darwin; Vietnam Air tujuan Ho Chi Minh; Singapore Airlines tujuan Singapura; Juneyao Airlines tujuan Pudong; serta Malindo Air tujuan Kuala Lumpur-Denpasar-Perth.
 
Eka menekankan, hingga saat ini seluruh operasional berjalan dengan tertib dan lancar, baik proses pemberangkatan maupun kedatangan penumpang.
 
"Kami imbau kepada calon penumpang untuk memastikan kembali jadwal penerbangannya ke masing-masing maskapai," ucap dia mengingatkan.
 

Baca juga: Abu Vulkanik Lewotobi Sampai Bali, 87 Penerbangan di Bandara Ngurah Rai Dibatalkan


(Bandara Ngurah Rai. Foto: dok Media Indonesia)
 

Erupsi ganggu penerbangan

 
Sebelumnya, erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, pada 18 Juni 2025 memengaruhi sejumlah aktivitas penerbangan di wilayah timur Indonesia, termasuk Bandara El Tari Kupang dan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali.
 
Pejabat pengganti sementara (Pgs) Legal, Compliance & Stakeholder Relation Department Head I Gusti Ngurah Yudi Saputra menjelaskan hingga pukul 10.30 WITA, Bandara El Tari Kupang masih beroperasi normal. Namun, terdapat enam penerbangan Wings Air yang terdampak erupsi.
 
"Penerbangan ini antara lain rute Kupang-Ende, Ende-Kupang, Bajawa-Kupang, Kupang-Bajawa, Maumere-Kupang, dan Kupang-Maumere," jelas Yudi dalam keterangan resmi, Rabu, 18 Juni 2025.
 
Sementara, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai juga menjadikan peristiwa erupsi ini sebagai perhatian serius. Pgs General Manager Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Wahyudi menerangkan, sejak menerima informasi peningkatan aktivitas vulkanik, seluruh komunitas bandara melakukan langkah preventif termasuk pengamatan kondisi udara melalui paper test.
 
"Berdasarkan data hingga pukul 09.30 WITA, tercatat 12 keberangkatan internasional dan 5 keberangkatan domestik dibatalkan," jelas Wahyudi dalam keterangan pers.
 
Rute internasional yang terdampak meliputi Singapura, Melbourne, Brisbane, Adelaide, Sydney, Shanghai (Pudong), Auckland, dan Delhi. Untuk penerbangan domestik, rute dari dan ke Labuan Bajo serta dari Semarang turut dibatalkan.
 
Pada sisi kedatangan, 13 penerbangan internasional dan dua penerbangan domestik mengalami pembatalan keberangkatan dari bandara asal. Maskapai telah menawarkan opsi pengembalian dana (refund), penjadwalan ulang (reschedule), dan pengaturan rute (re-route) kepada penumpang yang terdampak.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Husen Miftahudin)