Ilustrasi. Foto: MI/Susanto.
Husen Miftahudin • 22 October 2025 16:40
Jakarta: Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan hari ini mengalami penurunan, pascapengumuman Bank Indonesia (BI) yang menahan suku bunga acuan di level 4,75 persen.
Berdasarkan pemantauan, IHSG pada awal pembukaan langsung terjun bebas. Pergerakan negatif tersebut terus bertahan, bahkan semakin dalam hingga penutupan perdagangan sesi pertama.
Setelah jeda istirahat siang, tren negatif pergerakan IHSG malah semakin parah. Pasar saham bahkan kembali anjlok sesaat setelah Gubernur BI Perry Warjiyo membacakan keputusan Rapat Dewan Gubernur BI untuk periode Oktober 2025.
Mengutip laman RTI, Rabu, 22 Oktober 2025, IHSG ditutup di posisi 8.152,553 atau turun sebanyak 85,531 poin, setara 1,04 persen.
Saat bel pembukaan perdagangan hari ini, IHSG bertengger di posisi 8.235,699. Gerak indeks sempat menyentuh level tertinggi di posisi 8.261,843 dan level terendahnya di 8.141,986.
Adapun volume perdagangan hari ini tercatat sebanyak 29,724 miliar lembar saham senilai Rp23,124 triliun. Sebanyak 349 saham melemah, 321 saham menguat, dan 139 saham lainnya stagnan.
Baca juga: Khawatir Rupiah Makin Jeblok, BI Tahan Suku Bunga BI Rate di Level 4,75% |