Nekat Terobos Palang, Truk Tertabrak KA Harina Rute Surabaya-Bandung

Kondisi truk setelah bertabrakan dengan KA Harina 96 relasi Bandung-Surabaya Pasar Turi di perlintasan Kaligawe, Kota Semarang

Nekat Terobos Palang, Truk Tertabrak KA Harina Rute Surabaya-Bandung

Media Indonesia • 8 May 2025 10:15

Semarang: Kecelakaan tabrakan antara kereta ap (KA) Harina 96 rute Bandung-Surabaya Pasar Turi dengan truk bermuatan kedelai terjadi di perlintasan berpalang di Kaligawe, petak antara Stasiun Semarang Tawang-Alastua, Kora Semarang, Kamis, 8 Mei sekitar pukul 04.50 WIB.

Imbas kecelakaan ini arus lalu lintas di Jalan Kaligawe Raya, Kota Semarang macet panjang hingga mencapai tiga kilometer. Hingga Kamis pagi, proses evakuasi masih berlangsung. Sejumlah perjalanan kereta api lain baik dari arah Barat (Semarang) maupun Timur (Surabaya) tertahan di sejumlah stasiun.

"Kami terpaksa antar anak sekolah mencari jalan alternatif menghibdari kemacetan akibat kecelakaan itu," ujar Wiyoto, warga Genuk, Semarang.

Menurut seorang warga di sekitar lokasi kejadian Purwanto ,50, tabrakan tersebut terjadi ketiga ruas jalur Pantura belum terlalu ramai, namun karena proses evakuasi cukup lama mengakibatkan kemacetan panjang karena bersamaan waktu jam kerja dan sekolah.

"Saya mendengar suara benturan keras dari arah perlintasan, ketika keluar sudah terlihat kecelakaan itu," imbuhnya.
 

Baca: Minibus Rusak Parah Ditabrak Commuter Line di Bogor

Posisi truk tampak ringsek terseret hingga ratusan meter, ungkap Sugiono, 40, warga lain. Warga berada di sekitar lokasi langsung berdatangan dan tampaknya sopir truk bermuatan kedelai tersebut meninggal ketika dievakuasi dari kabin yang ringsek. Sementara kereta api Harina dari arah Stasiun Tawang Semarang terhenti cukup lama.

Manager Humas Daop 4 Semarang Franoto Wibowo mengatakan sebelum melewati perlintasan JPL 05, KA Harina telah membunyikan klakson berkali-kali, namun tetap saja ada truk yang nekat menerobos.

"Dari penumpang dan awak kereta api tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu," imbuhnya.

Sopir truk yang belum diketahui identitasnya itu meninggal di tempat. Pihak KAI segera melakukan evakuasi dan penanganan segera dengan menerjunkan tim tanggap darurat dan hingga beberapa jam perjajanan kereta api tertunda karena dikakukan pergantian lokomotif KA Harina, pengecekan rangkaian dan kondisi rel kereta api.

"Kami memohon maaf atas kelambatan perjalanan kereta api imbas dari kejadian ini, setelah semua proses pengecekan jalur dan rangkaian selesai kereta api segera diberangkatkan," kata Franoto Wibowo.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Whisnu M)