Luis Enrique dan Wiegman Menangkan Penghargaan Pelatih Terbaik FIFA 2025

Luis Enrique dan Sarina Wiegman. (Dok. FIFA)

Luis Enrique dan Wiegman Menangkan Penghargaan Pelatih Terbaik FIFA 2025

Riza Aslam Khaeron • 17 December 2025 14:47

Doha: Luis Enrique dan Sarina Wiegman ditetapkan sebagai pemenang penghargaan pelatih terbaik dalam The Best FIFA Football Awards 2025.

Luis Enrique dinobatkan sebagai pelatih pria terbaik versi FIFA 2025 usai membawa Paris Saint-Germain (PSG) melalui musim yang bersejarah. Sementara Wiegman meraih pelatih wanita terbaik versi FIFA 2025 setelah mengantar Inggris mempertahankan gelar UEFA Women’s EURO.

Penghargaan The Best FIFA Men’s Coach 2025 diberikan kepada Luis Enrique setelah PSG meraih trofi Liga Champions UEFA pertama dalam sejarah klub. PSG mengunci gelar itu dengan kemenangan 5–0 atas Inter Milan di laga final.

Pada kompetisi domestik, PSG juga menyapu bersih gelar utama; juara Ligue 1, Coupe de France, serta Trophée des Champions.


Luis Enrique. (FIFA)

Catatan PSG di panggung global turut menjadi bagian dari pertimbangan. PSG berhasil menembus final edisi perdana FIFA Club World Cup, meski akhirnya kalah di partai puncak.

Namun, perjalanan menuju laga final itu diwarnai rangkaian penampilan yang disebut memikat, termasuk kemenangan menonjol atas Bayern Munich dan Real Madrid. Selain trofi yang diraih bersama PSG, Luis Enrique juga tercatat menyabet penghargaan UNFP Ligue 1 Manager of the Year 2024/25.

Baca Juga:
Dembele dan Bonmati Menangkan Penghargaan Pemain Terbaik FIFA 2025


Di kategori putri, Sarina Wiegman kembali mengukuhkan reputasinya sebagai pelatih paling sukses dalam sejarah penghargaan ini. FIFA menyatakan Wiegman terpilih sebagai The Best FIFA Women’s Coach untuk kelima kalinya, rekor sulit dikejar pelatih lain.


Sarina Wiegman memegang piala FIFA. (FIFA)

Ia dinilai layak menerima penghargaan tersebut setelah memimpin Inggris menjuarai UEFA Women’s EURO 2025. Inggris mengalahkan Spanyol yang merupakan juara bertahan melalui adu penalti di laga final.

Dengan pencapaian itu, Wiegman juga menjadi pelatih pertama yang memenangi tiga gelar UEFA Women’s EURO. Wiegman sebelumnya pernah meraih penghargaan Pelatih Wanita Terbaik FIFA pada 2017, 2020, 2022, dan 2023.

Tambahan gelar 2025 memperpanjang jejak dominasinya di kancah sepak bola putri, sekaligus menegaskan konsistensi kinerja timnya pada momen-momen penentuan.

Wiegman menekankan arti penghargaan tersebut bagi dirinya dan tim yang dipimpinnya.

"Ini benar-benar sangat, sangat spesial. Saya merasa sangat terhormat, dan ini menunjukkan banyak hal tentang tim-tim yang pernah bekerja bersama saya — perjalanan yang luar biasa yang saya jalani bersama mereka. Saya berharap, ke depan, perjalanan itu akan terus berlanjut," ujar Wiegman.

Wiegman menekankan soal kehormatan. Ia juga menegaskan capaiannya merupakan hasil kerja seluruh tim.

"Kehormatan. Itu menjelaskan semuanya tentang tim, dan tanpa tim, Anda tidak ada apa-apanya. Itulah indahnya olahraga beregu: ketika Anda memiliki begitu banyak talenta, lalu Anda menyatukan semuanya, dan semua orang bergerak ke arah yang sama, Anda bisa mencapai banyak hal. Saya rasa itulah yang membuat saya begitu bahagia; ketika Anda bisa melihat orang-orang — seperti para pemain dan staf — menjadi versi terbaik mereka, lalu menang," kata Wiegman.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Arga Sumantri)