Presiden Prabowo Subainto terkesan dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang tak menyodorkan nama kader-kader populernya ke Kabinet Merah Putih. Metrotvnews.com/Kautsar
Kautsar Widya Prabowo • 29 September 2025 13:08
Jakarta: Presiden Prabowo Subianto terkesan dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang tak menyodorkan nama kader-kader populernya ke Kabinet Merah Putih. PKS justru menyodorkan nama profesor asal Institut Teknologi Bandung (ITB), Yassierli.
"Saya terkesan sama PKS. Waktu PKS di koalisi kami, setelah merantau sebentar, setelah gabung, saya minta silahkan ajukan kader terbaik untuk di kabinet. Saya pikir pasti kader politik, entah tokoh-tokoh terkenal. Yang disampaikan profesor dari ITB. Boleh juga PKS ini," ujar Prabowo dalam sambutan pidato saat menghadiri Musyawarah Nasional (Munas) PKS ke-VI, di Hotel Sultan, Jakarta, Senin, 29 September 2025.
Menurut Presiden, keputusan PKS mengajukan seorang teknokrat menunjukkan partai tersebut memiliki rasa tanggung jawab yang besar terhadap negara. Hal ini diyakini terjadi di sejumlah partai polirik (parpol).
"Jadi ternyata PKS ini punya rasa tanggung jawab besar kepada negara. Yang diajukan teknokrat. Walaupun saya percaya di semua partai banyak teknokrat yang kapabel," kata Prabowo.
Baca Juga:
Bongkar Pasang Kabinet Merah Putih |
Presiden berterima kasih kepada PKS karena keputusan tersebut. Yasierli, kata Prabowo, telah bekerja dengan sangat baik di kabinet.
"Terima kasih PKS, yang saudara tunjuk, berprestasi bekerja dengan baik. Walaupun saya perhatikan menjelang satu tahun rambut putihnya makin banyak," kata Prabowo.