Lepas PPIH Daker Makkah, Menag Minta Petugas Haji Kerja Ikhlas

Tangerang: Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar resmi melepas Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi gelombang kedua. Pelepasan petugas haji ini dilakukan di Asrama Haji, Cipondoh, Tangerang, Banten, Rabu, 7 Mei 2025. 
?
?Nasaruddin berpesan agar para petugas haji bekerja dengan baik dan ikhlas. Sebab ribuan orang berebut ingin menjadi petugas namun belum diterima. 
?
?"Teman-teman harus bersyukur kehadirat Allah, betapa banyak orang rebutan jadi petugas tapi yang dipanggil Allah adalah kalian," ujar Nasaruddin di Asrama Haji Cipondoh, Tangerang, Banten, Rabu, 7 Mei 2025.
?
?Nasaruddin mengingatkan terpilihnya mereka sebagai petugas tak lain karena ada doa orang lain.
?
?"Terpilihnya teman-teman sebagai petugas bisa jadi karena doa orang tua.  Mereka tak bisa berhaji tapi selalu berdoa agar anak-anaknya bisa berhaji. Sebab itu jadilah petugas haji yang melayani jemaah haji dengan ikhlas," kata dia.
 

Baca juga: Puluhan Tahun Menabung, Lansia Penjual Sate Wujudkan Mimpi Pergi Haji

?Ia juga meminta para petugas benar-benar menjalankan dan menerapan bekal yang didapat selama bimbingan teknis (Bimtek) selama bertugas di Makkah, Arab Saudi.  
?
?"Jangan hanya semangat di sini, tapi nggak di sana," kata dia.  
?
?Imam Masjid Istiqlal itu juga meminta para petugas menjaga sikap di Arab Saudi. Sebab, jemaah haji merupakan tamu Allah sehingga harus dilayani dengan baik.
?
?"Saya minta standar ini digunakan seluruh petugas haji. Tersenyum lah terhadap orang yang memaki-maki Anda. Kita harus ikhlas," kata dia. 
?
?Nasaruddin berpesan agar petugas haji Indonesia ramah kepada semua pihak. "Keramahan itu juga harus dilakukan kepada mereka yang bukan jemaah haji.  Karena mereka juga hamba Allah, " tegas dia. 
?
?Selain itu, Nasaruddin meminta para petugas haji tak memaksakan diri dalam beribadah di Tanah Suci. Sebab, tugas utama petugas haji ialah melayani jemaah.
?
?"Ingat, tugas utama teman-teman itu adalah melayani jemaah bukan yang lain," kata dia.