India dan Pakistan Konfirmasi Kesepakatan Gencatan Senjata

Islamabad: Baik Pakistan dan India memberikan konfirmasi gencatan senjata yang sudah diumumkan oleh Presiden AS Donald Trump. Ini diharapkan bisa mengakhiri ketegangan yang dipicu serangan di Kashmir yang menewaskan 26 orang April lalu.

Menteri Luar Negeri Pakistan Ishaq Dar mengatakan kepada Geo News bahwa banyak negara terlibat dalam upaya diplomasi aktif menuju perjanjian gencatan senjata.

Diplomat tertinggi tersebut juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada negara-negara ini, khususnya mengakui upaya Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio.

"Pakistan selalu berupaya untuk perdamaian regional tanpa mengorbankan kedaulatannya," kata Menlu Dar, seperti dikutip dari Al Jazeera, Sabtu 10 Mei 2025.

Menteri Muda untuk Urusan Luar Negeri India Vikram Misri mengatakan, direktur jenderal operasi militer Pakistan menelepon mitranya dari India sore ini dan kesepakatan telah dibuat.

"Disepakati di antara mereka bahwa kedua belah pihak akan menghentikan semua pertempuran dan aksi militer di darat, udara, dan laut mulai pukul 17.00 waktu India,” kata Misri dalam pernyataan singkat.

"Instruksi telah diberikan kepada kedua belah pihak untuk memberlakukan kesepahaman ini. Direktur jenderal operasi militer akan berbicara lagi pada 12 Mei pukul 12.00,” ungkapnya.

Sementara Menteri Luar Negeri India Subrahmanyam Jaishankar, dalam sebuah unggahan di media sosial, ia mengatakan "India dan Pakistan hari ini telah mencapai kesepahaman tentang penghentian penembakan dan aksi militer."

“India secara konsisten mempertahankan sikap tegas dan tanpa kompromi terhadap terorisme dalam segala bentuk dan manifestasinya. India akan terus melakukannya,” pungkas Jaishankar.