Trump Cabut Izin Keamanan Para Ajudan Utama Biden

Gedung Putih di Washington DC, Amerika Serikat. (Anadolu Agency)

Trump Cabut Izin Keamanan Para Ajudan Utama Biden

Willy Haryono • 9 February 2025 15:49

Washington: Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah mencabut izin keamanan mantan Menteri Luar Negeri Antony Blinken dan sejumlah tokoh Partai Demokrat lainnya, demikian dilaporkan sejumlah media AS pada Sabtu kemarin.

The New York Post, tabloid sayap kanan pro-Trump, mengutip pernyataan presiden dalam sebuah wawancara eksklusif bahwa ia telah memutuskan untuk mencabut izin keamanan Blinken.

“(Dia) orang jahat. Cabut izinnya," kata Trump kepada surat kabar itu tentang Blinken. Akibatnya, Blinken tidak akan dapat lagi mengakses informasi rahasia atau memasuki fasilitas federal.

Melansir dari Anadolu Agency, Minggu, 9 Februari 2025, Trump mengatakan ia akan melakukan hal serupa kepada tujuh Demokrat lainnya, termasuk Jake Sullivan. Sebelum menjabat sebagai penasihat keamanan nasional mantan Presiden Joe Biden, Sullivan adalah kepala penasihat kebijakan luar negeri Hillary Clinton yang kalah dari Trump dalam pemilihan presiden 2016.

Daftar nama yang menjadi sasaran Trump juga mencakup Jaksa Agung New York Letitia James, Jaksa Distrik Manhattan Alvin Bragg, Wakil Jaksa Agung Biden Lisa Monaco. Mereka semua terlibat di beberapa titik dalam investigasi terhadap Trump.

Izin keamanan Biden dicabut oleh Trump di hari Jumat. Pengarahan intelijen harian mantan presiden itu juga dihentikan.

Trump menunjukkan bahwa Biden "menetapkan preseden ini" pada 2021, ketika ia menginstruksikan Komunitas Intelijen untuk menghentikan mantan presiden Trump dari mengakses rincian tentang keamanan nasional,“ sebuah fasilitas yang diberikan kepada mantan Presiden" bahkan setelah meninggalkan jabatan.

Tak lama setelah menjabat pada 2021, Biden mengatakan ia tidak percaya Trump seharusnya memiliki akses ke pengarahan intelijen karena "perilakunya yang tidak menentu" dan kekhawatiran bahwa ia mungkin mengungkapkan informasi sensitif kepada orang lain.

Baca juga:  Trump Hentikan Pengarahan Intelijen Harian Biden

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Willy Haryono)