Dirjen PHU Kembali Cek Kesiapan Maktab Jelang Armuzna

Dirjen PHU Kemenag Hilman Latief/Dok/Media Center Haji/Metro TV/Misba

Dirjen PHU Kembali Cek Kesiapan Maktab Jelang Armuzna

Misbahol Munir • 27 May 2025 23:22

Jakarta: Direktur Jenderal Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Hilman Latief kembali mengecek sejumlah fasilitas yang disiapkan syarikah menjelang puncak ibadah haji. Pengecekan ini memastikan berbagai fasilitas yang disediakan sesuai dengan perjanjian dalam memberikan pelayanan maksimal kepada jemah haji Indonesia.

"Saya barusan meninjau lokasi untuk satu maktab yang di bawah, salah satunya milik Syarikah Al Bait. Alhamdulillah karena tempatnya luas, maktab tersebut sudah ada upaya untuk memberikan kepuasan kepada jemaah," kata Hilman kepada Tim Media Center Haji saat mengecek sejumlah maktab di Mina, Selasa, 27 Mei 2025.

Menurut dia, Syarikah Al Bait memberikan setting yang lebih familiar yang lebih akrab dengan Indonesia. Misalnya, dengan bambu-bambu, bahan baku yang diambil dari Indonesia, pengrajin yang juga diambil dari Indonesia.

"Dan ini menambah cita rasa pelayanan haji tahun ini. Saya ucapkan terima kasih," ujar Hilman.

"Tentu saja selain layanan ini kami selalu mendorong syarikah untuk bisa memberikan layanan terbaik dan mengutamakan kepuasan kepada jemaah Indonesia," kata dia.

Dalam pengecekan persiapan Armuzna kedua ini, pihaknya memberikan sejumlah catatan terhadap syarikah-syafika untuk segera diperbaiki.
 

Baca: Makna Datangnya Bulan Zulhijah Menurut Ustaz Zacky Mirza

"Hari kedua evaluasi kunjungan memastikan kesiapan layanan yang diberikan oleh syarikah, kita melihat situasi di Arafah dan Mina seperti kemarin," jelasnya. 

"Tentu kita masih ada beberapa catatan yang kita dapat di antaranya adalah penataan kasur yang kita harapkan bisa diperbaiki agar lebih memudahkan jemaah untuk bergerak dan juga akan mengisi kasur-kasur yang berada di tempat pojok-pojok tenda sehingga lebih nyamanlah pergerakan jemaah. Saya kira hanya itu," imbuhnya. 

Menurut Hilman, hampir semua syarikah sudah siap, barang-barang yang disiapkan juga baru, sebagian besar masih dibungkus dan akan dipasang pada tanggal 1 Zulhijjah.

"Nanti 4 hari sebelum kedatangan jemaah, barang-barang ini akan dipasang. Tentu, kita harapkan saja persaingan (antar syarikah) ini bisa menjadi lebih sehat, persaingan dalam arti memberikan pelayanan yang terbaik untuk jemaah haji Indonesia," kata dia. 

"Sanitasi alhamdulillah jalan seperti yang kita harapkan, air juga sudah siap, sanitasinya juga sudah dan beberapa syarikah menunjukkan mereka memberikan sanitasi tambahan untuk kenyamanan jemaah," jelasnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(M Sholahadhin Azhar)