Ilustrasi SPBU. Foto- Pertamina.
Despian Nurhidayat • 26 February 2025 13:01
Jakarta: Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) meminta Pertamina bertanggung jawab. Hal ini terkait korupsi oleh Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan, berujung dugaan pengoplosan Pertalite yang dijual dengan harga Pertamax.
“Tanggung jawab pertamina sebagai operator yang menjual BBM melalui SPBU sebagai rekanannya harus memberikan sanksi bagi SPBU yang melakukan penyimpangan. Selain itu, konsumen harus menunjukan bukti pembelian sebagai syarat minta ganti rugi,” ungkap Sekretaris Eksekutif YLKI Sri Wahyuni kepada Media Indonesia, Rabu, 26 Februari 2025.
Ketua Pengurus Harian YLKI Tulus Abadi mendesak Dirjen Migas ESDM untuk mengumumkan hasil regular inspeksi / pemeriksaan terkait kualitas BBM produk Pertamina yang selama ini dilakukan.
Baca: Praktik Lancung Dirut Pertamina Patra Niaga, Pertalite Dioplos Jadi Pertamax |