Berita Terpopuler Ekonomi: Lonjakan Penumpang Whoosh Capai 80 Ribu Orang

Ilustrasi Kereta Cepat KCIC. Foto: KCIC.

Berita Terpopuler Ekonomi: Lonjakan Penumpang Whoosh Capai 80 Ribu Orang

Arif Wicaksono • 16 September 2024 07:34

Jakarta: Sejumlah berita ekonomi pada Minggu, 15 September 2024, terpantau menjadi perhatian para pembaca Metrotvnews.com.

Berita itu mulai dari lonjakan penumpang Whoosh yang mencapai 80 ribu orang hingga Pertamina tertarik kembangkan potensi migas di Amerika Latin. Berikut rangkuman berita terpopuler ekonomi kemarin selengkapnya:
 

Baca juga: Terpopuler Ekonomi: Lonjakan Penumpang KAI hingga Indonesia Kehilangan Rp1,31 Triliun dalam Sepekan

1.Libur Panjang Maulid Nabi, Penumpang Whoosh Diperkirakan Tembus 80 Ribu

PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) memperkirakan penumpang Whoosh mencapai 80 ribu orang pada pada periode libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW pada Jumat-Senin, 13-16 September 2024 kali ini.

Baca berita selengkapnya di sini.

2. Libur Panjang Akhir Pekan, Puluhan Ribu Kendaraan Padati Tol Trans Jawa

Memasuki H-3 periode libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW atau pada Sabtu, 14 September 2024, PT Jasamarga Transjawa Tol mencatat peningkatan volume lalu lintas kendaraan di sejumlah gerbang tol (GT) utama wilayah Trans Jawa yang tersebar di wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

Baca berita selengkapnya di sini.

3. Pertamina Tertarik Kembangkan Potensi Hulu Migas di Amerika Latin

PT Pertamina (Persero) terus menjajaki peluang kerja sama pengembangan hulu migas di negara-negara Amerika Latin dan Karibia atau Latin America and the Caribbean (LAC). Penjajakan peluang kerja sama hulu migas di kawasan itu merupakan komitmen Pertamina dalam mendukung ketahanan energi nasional.

Baca berita selengkapnya di sini.

4. Ekonomi Tiongkok Kehilangan Momentum untuk Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Perekonomian Tiongkok  kehilangan momentum pada Agustus karena aktivitas melambat secara menyeluruh. Menurut Biro Statistik Nasional (NBS) produksi industri Tiongkok naik 4,5 persen dari tahun lalu di bawah perkiraan median sebesar 4,7 persen. Hal ini menandai perlambatan pertumbuhan selama empat bulan berturut-turut, periode terpanjang sejak September 2021.

Baca berita selengkapnya di sini.

5. Bank Sentral Korsel Bakal Pangkas Suku Bunga November

Bank Sentral Korea Selatan (BOK) kemungkinan akan memangkas suku bunga kebijakannya pada November  karena ingin memastikan perlambatan peningkatan utang rumah tangga di tengah inflasi yang menurun. Bank Sentral Korea hanya memiliki dua putaran pertemuan keputusan moneter tersisa tahun ini pada Oktober dan November.

Baca berita selengkapnya di sini.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Arif Wicaksono)