Ilustrasi. Foto: Dok Medcom.id
Yakub Pryatama • 9 June 2024 20:38
Jakarta: Pemilihan Gubernur (Pilgub) di DKI Jakarta hingga saat ini masih berjalan dinamis. Pilkada DKI Jakarta diprediksi masih akan berlangsung panas meski statusnya nanti bukan lagi sebagai ibu kota negara (IKN) Republik Indonesia.
Peneliti Senior Pusat Riset Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional BRIN Lili Romli menyebut memang pendaftaran calon baru dibuka pada 7 Agustus. Bahkan hingga saat ini masih banyak partai politik yang belum mengeluarkan nama rekomendasi bakal calon gubernur maupun wakil gubernur DKI Jakarta.
“Dengan waktu yang masih sebulan itu, memang tampaknya parpol-parpol masih saling wait and see, masih saling menunggu momen yang tepat untuk mengumumkan kandidat definitifnya serta melakukan deklarasi,” ujar Lili kepada Media Indonesia, Minggu, 9 Juni 2024.
Ia menilai, parpol masih wait and see karena tidak mau buru-buru dalam menetapkan calon yang diusung. Hingga jinni, Lili menyebut, parpol masih mencari calon yang pas dan tepat, dan bisa menjadi pemenang.
Menurutnya, hal itu terjadi lantaran Jakarta tetap sebagai daerah utama dan strategis dalam percaturan politik nasional. Kemungkinan lain, kata Lili, para parpol memang belum punya kandidat yang pas untuk maju di Jakarta.
Lili mencontohkan, untuk Ridwan Kamil yang masih gamang akan maju di Jakarta atau di Jawa Barat. Lili menilai keputusan RK tampaknya masih menunggu hasil survei.
Baca juga: Kinerja Mantan Gubernur Dinilai Memuaskan |