Bandung Terjadi Gempa, Laga ACL Persib vs Port FC Tetap Sesuai Jadwal

Bandung: Laga Asian Champions League 2 antara Persib Bandung melawan Port FC di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, tetap berlangsung sesuai jadwal pada Kamis, 19 Septembet 2024 besok. Jadwal laga tersebut tidak berubah meski Kabupaten Bandung sempat diguncang gempa bumi berkekuatan 5.0 magnitudo pada Rabu, 19 September 2024 sekitar pukul 09.41 WIB.

Menurut Head of Communications PT Persib Bandung Bermartabat, Adhi Pratama, pihaknya hingga kini masih tetap menggunakan jadwal yang telah ditetapkan untuk menggelar laga antara Persib melawan tim asal Thailand tersebut. Pasalnya, panitia penyelenggara pun belum menerima pemberitahuan terkait dampak dari gempa tersebut.

"Terkait jadwal pertandingan masih sesuai jadwal, mengingat belum ada pemberitahuan lebih lanjut terkait dampak dari gempa tersebut," kata Adhi saat dihubungi Metrotvnews.com, Rabu, 18 September 2024.

Jadwal official training (OT) kedua tim pun tetap berlangsung sesuai jadwal, yakni untuk Persib pada Rabu pagi, sedangkan bagi Port FC Rabu sore.

"Dan OT juga masih sesuai jadwal," sahutnya.

Baca juga: Menpora Dukung PSSI Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Pemukulan Wasit

Adhi mengaku mendapat laporan jika saat Persib melakukan konferensi pers menjelang laga sempat terhenti karena adanya gempa. Pasalnya, Stadion Si Jalak Harupat masih berada di wilayah gempa yakni di Kabupaten Bandung, sehingga terasa kuat getarannya.

"Tadi waktu preskon prematch, sempat terhenti karena gempa. Laporan dari teman-teman disana, gempanya cukup kuat beberapa detik. Tapi untuk OT dan pertandingan, sesuai dengan jadwal," ungkapnya.

Laga Persib melawan Port FC sendiri akan berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis, 19 September, pukul 19.00 WIB.

Sebelumnya, gempa bumi berkekuatan 5.0 magnitudo mengguncang Kabupaten Bandung pada Rabu, 18 September 2024 sekitar pukul 09.41.08 WIB. Getaran gempa terasa cukup kuat hingga wilayah Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat.

Berdasarkan informasi resmi dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa tersebut terjadi di 24 Km tenggara Kabupaten Bandung dengan kedalaman 10 Km.