Raih Penghargaan dari KIP, Menag: Keterbukaan Informasi Harus Terus Ditingkatkan

Menag Nasaruddin Umar menerima penghargaan di bidang keterbukaan informasi dalam Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2024 di Jakarta. Dok. Kemenag

Raih Penghargaan dari KIP, Menag: Keterbukaan Informasi Harus Terus Ditingkatkan

Achmad Zulfikar Fazli • 18 December 2024 22:27

Jakarta: Kementerian Agama (Kemenag) kembali meraih penghargaan di bidang keterbukaan informasi. Komisi Informasi Pusat (KIP) menggajar Kemenag sebagai Kementerian yang Informatif dengan nilai 94,52.

Informatif merupakan kategori tertinggi dalam pemeringkatan keterbukaan informasi. Anugerah ini mencerminkan komitmen Kemenag menjadi institusi pemerintahaan yang transparan. Penghargaan ini diberikan KIP kepada Kemenag pada malam Anugerah Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2024 di Jakarta.

“Alhamdulillah, prestasi ini diraih oleh Kementerian Agama. Ini menjadi penghargaan dan kado akhir tahun bagi seluruh ASN Kemenag. Keterbukaan publik di Kementerian Agama harus terus ditingkatkan untuk kemajuan dan menjadikan Kementerian Agama lebih baik,” kata Menteri Agama Nasaruddin Umar saat menerima penghargaan di bidang keterbukaan informasi dalam Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2024 di Jakarta, dilansir pada Rabu, 18 Desember 2024.

Menag berharap predikat Kementerian Informatif kali kedua ini dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan. Bahkan, prestasi ini harus menjadi cambuk bagi seluruh ASN Kemenag untuk terus dapat memberikan layanan terbaik bagi masyarakat secara luas.

“Terima kasih kepada seluruh tim dan KIP yang telah memberikan penghargaan ini. Ini membuktikan bahwa Kementerian Agama semakin terbuka dan informatif dalam pengelolaan informasi publik,” terang Menag.
 

Baca Juga: 

Menag: Tak Gampang jadi Ulama Zaman Sekarang


Sementara itu, Ketua KIP, Donny Yoegiantoro menyampaikan ada beberapa kualifikasi yang dimonitoring dan dievaluasi KIP. Di antaranya badan usaha milik negara (BUMN), perguruan tinggi negeri, lembaga non struktural, pemerintah provinsi, lembaga negara dan lembaga pemerintah non kementerian, dan kementerian.

“Ada 363 Kementerian/Lembaga yang dimonitoring dan dievaluasi. Sebanyak 162 mendapat predikat informatif, 139 tidak informatif,” ujar Donny.

Selain Kementerian Agama, ada lima Perguruan Tinggi binaan Kementerian Agama yang mendapat penghargaan Informatif, sebagai berikut:
  1. Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung (97,50)
  2. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta (97,13)
  3. Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang (96,97)
  4. Institut Agama Islam Negeri Kediri (Nilai 96,28)
  5. Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang (95,80).

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Achmad Zulfikar Fazli)