General Manager Bandara Sultan Hasanuddin, Minggus Gandeguai, saat memberikan keterangan, di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Istimewa.
Muhammad Syawaluddin • 17 December 2024 23:24
Makassar: PT Angkasa Pura Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar memprediksi jumlah penumpang pada libur Natal dan Tahun Baru akan naik. General Manager Bandara Sultan Hasanuddin, Minggus Gandeguai, mengatakan puncak arus keberangkatan pada libur Natal dan Tahun Baru terjadi pada 22 Desember 2024.
"Puncak arus berangkat diprediksi akan terjadi pada 22 dan 23 Desember 2024 dengan jumlah penumpang sekitar 37.000 orang," katanya di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa, 17 Desember 2024.
Ia juga mengatakan, pada tahun ini pihaknya memprediksi akan ada kenaikan jumlah penumpang tahun ini. Mereka memprediksi selama libur Nataru 2024/2025 prediksi jumlah penumpang sekitar 554.988. "Jumlah itu naik 5 persen dari tahun lalu dengan jumlah penumpang sebanyak 525.989 orang," ujarnya.
Sebagai upaya untuk mengantisipasi lonjakan penumpang di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar jelang Natal dan Tahun Baru pihaknya bakal mendirikan posko pelayanan kepada pengguna jasa. "Posko ini akan berdiri mulai 18 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025 di Area Check In Bandara," jelasnya.
Pengelola bandara juga mempersiapkan antisipasi apabila terjadi keadaan tertentu seperti penerbangan yang tertunda, dan antisipasi keadaan darurat lainnya. Mereka bekerja sama dengan Otoritas Bandara, TNI AU, Polisi, Balai Besar Kesehatan Pelabuhan, Basarnas, Maskapai dan lainnya.
“Bandara beroperasi 24 jam penuh, sehingga kami pihak pengelola bandara bersama komunitas bandara akan bekerjasama agar operasional lancar, aman dan nyaman.” tuturnya.
Selain itu, Bandara Sultan Hasanuddin juga menjadi bandara alternatif apabila terjadi pengalihan penerbangan dari bandara lain yang berada di wilayah dekat Bandara Sultan Hasanuddin, seperti Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Bandara Juanda Surabaya, Bandara SAM Sepinggan Balikpapan, Bandara Samratulangi Manado, dan Bandara Haluleo Kendari.
Minggus juga menambahkan, pihak bandara akan membantu terkait kebutuhan penerbangan tambahan (extra flight) dari maskapai. Sampai saat ini belum ada permintaan penerbangan tambahan dari maskapai.