Pemerintah Thailand Naikan Harga Gula

Thailand. Foto: Unsplash.

Pemerintah Thailand Naikan Harga Gula

Arif Wicaksono • 14 November 2023 19:44

Bangkok: Pemerintah Thailand menyetujui bantuan sebesar 56 miliar baht (USD1,55 miliar) kepada petani padi dan menaikkan harga gula dalam negeri sebesar 10 persen.

"Langkah-langkah untuk petani padi termasuk pemberian 1.000 baht kepada petani untuk setiap rai (0,16 hektar) lahan, namun tidak melebihi 20 rai," kata juru bicara Pemerintah Thailand Radklao Inthawong Suwankiri dikutip dari Channel News Asia, Selasa, 14 November 2023.

Skema ini diharapkan bermanfaat bagi 4,68 juta rumah tangga. Program dukungan ini merupakan tambahan dari pinjaman senilai 55 miliar baht yang disetujui pekan lalu untuk membantu petani yang dirugikan oleh harga rendah.

Pemerintah Thailand juga menyetujui kenaikan 10 persen harga gula dalam negeri setelah pemerintah membatalkan kenaikan harga gula dalam negeri sebesar 20 persen.

Persetujuan tambahan untuk ekspor

Pemerintah memasukan gula sebagai barang terkendali, yang memerlukan persetujuan tambahan untuk ekspor lebih dari satu metrik ton.

 “Ini adalah tindakan yang tepat dengan mempertimbangkan pengeluaran petani tebu,” kata Menteri Perdagangan Phumtham Wechayachai kepada wartawan.

Thailand adalah eksportir gula terbesar kedua di dunia setelah Brasil.

Thailand diperkirakan akan memproduksi 8 juta ton gula. 2,5 juta ton akan dikonsumsi di dalam negeri dan 5,5 juta ton akan diekspor. Tahun lalu, Thailand berhasil mengekspor 7,69 juta ton gula.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Arif Wicaksono)