Putri Purnama Sari • 9 December 2025 18:18
Jakarta: Setelah hampir setahun tidak merilis karya solo terbaru, penyanyi sekaligus pencipta lagu Aina Abdul akhirnya kembali menyapa penggemarnya dengan single berjudul “Sesaat”.
Lagu ini resmi hadir di seluruh platform digital dan menjadi jawaban atas penantian panjang para pendengar yang telah merindukan karya solo Aina sejak perilisan Imaji Deluxe Edition pada 25 Oktober 2024.
Diproduksi oleh Sony Music Entertainment Malaysia, “Sesaat” bukan hanya sekadar lagu baru, tetapi sebuah perjalanan batin yang dilalui Aina setelah melewati masa refleksi yang panjang.
Lebih dari itu, proyek ini juga menjadi simbol kolaborasi lintas negara melalui kerja sama erat antara Sony Music Entertainment Malaysia dan Sony Music Entertainment Indonesia.
Lewat lagu ini, Aina dan Sony Music membuka ruang untuk menjangkau pendengar yang lebih luas, melintasi batas negara dan menyentuh hati pendengar di Malaysia, Indonesia, hingga kawasan lainnya.
Selama hampir setahun, Aina memang lebih banyak fokus pada penampilan panggung, proyek kolaborasi, hingga duet bersama Fadhilah Intan. Namun, perilisan single terbaru ini menjadi penanda kembalinya seorang penyanyi yang dikenal berani menyelami ruang hati terdalam dan menerjemahkannya lewat vokal penuh emosi.
Kisah Cinta yang Singgah “Sesaat” dan Meninggalkan Luka
“Sesaat” mengangkat kisah cinta yang hadir sebentar, memberi harapan, namun pergi meninggalkan luka yang lebih dalam. Lagu ini menjadi narasi universal bagi siapa saja yang pernah merasa dikhianati harapan.
“Sesaat bercerita tentang seseorang yang setelah kecewa di masa lalu, bertemu cinta baru yang dikira mampu menyembuhkan luka. Namun, sayangnya, cinta itu hanya singgah sebentar sebelum menghilang tanpa kata,” kata Aina.
Aina juga menyebut bahwa kali ini ia ingin memberikan sesuatu yang berbeda untuk penggemarnya.
"Sesaat memang bukan ciptaan aku, tapi sejak pertama kali mendengar melodi dan liriknya, hati aku langsung tepaut,” lanjutnya.
Aina mengakui bahwa lagu ini terasa sangat personal meski bukan hasil ciptaannya sendiri. Lagu tersebut ditulis oleh komposer asal Indonesia yakni Trakast, Fabio Asher, Yafi Aria, dengan Yafi Aria dan Rico Andre sebagai produser.
Perjalanan Penuh Pengorbanan Demi Karya Terbaik
Aina, yang bernama lengkap Nurul Aina Abdul Ghani, mengungkapkan bahwa proses mewujudkan lagu ini bukan perjalanan yang mudah. Namun, setiap pengorbanan terasa sepadan demi menghadirkan karya terbaik untuk pendengarnya.
“Untuk mewujudkan karya ini, aku rela bolak-balik ke Jakarta berkali-kali. Sesaat adalah cerita tentang kehilangan yang berulang. Tapi menurutku, ini juga tentang kekuatan, bagaimana kita bisa bangkit meski luka terasa semakin dalam. Aku ingin lagu ini menjadi ruang bagi pendengar untuk berbagi rasa, entah saat mereka berduka atau sedang mencari makna di setiap detik hidup mereka,” tambahnya.
Sebagai penyanyi yang dikenal dengan kekuatan vokal dan kemampuan bercerita melalui lagu, “Sesaat” menjadi bukti bahwa Aina tidak takut menelusuri sisi paling jujur dan rapuh dari dirinya.
Awal dari Era Baru dalam Perjalanan Musiknya
Setelah hampir setahun tanpa merilis single solo, momen ini menjadi sangat berarti bagi Aina. Ia mengaku terharu akhirnya bisa kembali menghadirkan karya yang lahir dari jiwanya.
“Saya sangat bahagia akhirnya bisa berbagi Sesaat dengan semua orang. Peminat sering bertanya kapan saya akan merilis lagu solo baru, dan sekarang waktunya telah tiba. Lagu ini begitu istimewa karena meski bukan ciptaan saya sendiri, tetap terasa sangat personal. Saya ingin semua orang merasakan apa yang saya rasakan saat pertama kali mendengarnya,” tuturnya.
Lebih jauh, ia melihat “Sesaat” sebagai titik mula dari fase baru dalam kariernya. Kolaborasi internasional dan pendekatan produksi yang segar membuatnya ingin terus berkembang bukan hanya sebagai vokalis kuat, tetapi juga sebagai seniman yang berani bereksplorasi.
“Setiap lagu punya masanya, dan Sesaat adalah permulaan babak baru untukku sebagai artis. Aku ingin penggemar tahu bahwa aku selalu mencari cara untuk bercerita lebih dalam lewat musik. Harapanku, ketika mereka mendengar lagu ini, mereka bukan hanya mendengar suaraku, tapi juga merasakan jiwaku yang ingin dekat dengan mereka,” tutupnya.