Pertamina Patra Niaga mengirimkan LPG dan BBM melalui jalur laut. Foto: Dok istimewa
Eko Nordiansyah • 21 December 2025 20:37
Jakarta: Pertamina Patra Niaga menjaga ketersediaan energi bagi masyarakat, khususnya di wilayah terdampak bencana. Melalui jalur laut, Pertamina Patra Niaga mengirimkan bantuan logistik energi berupa tabung LPG dan sarana pendukung distribusi BBM guna memastikan kebutuhan energi masyarakat di Aceh tetap terpenuhi.
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Roberth MV. Dumatubun menyampaikan bahwa pengiriman ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Pertamina Patra Niaga dalam memastikan layanan energi tetap berjalan di tengah kondisi darurat. Pihaknya berupaya semaksimal mungkin memastikan pasokan energi bagi masyarakat Aceh tetap terjaga.
“Pengiriman tabung LPG, skid tank, serta sarana distribusi BBM ini diharapkan dapat membantu percepatan pemulihan aktivitas masyarakat, khususnya di wilayah yang aksesnya masih terbatas akibat bencana,” ujar Roberth dalam keterangan tertulisnya, Minggu, 21 Desember 2025.
Pada 20 Desember 2025, kapal yang dioperasikan melalui PT Temas diberangkatkan menuju Lhokseumawe Aceh dari Jakarta dengan membawa bantuan tersebut. Pengiriman ini dilakukan untuk mendukung kelancaran penyaluran energi di wilayah yang akses distribusinya masih menghadapi keterbatasan akibat dampak bencana.
Bantuan yang dikirimkan melalui kontainer PT Temas terdiri dari:
Selain tabung LPG, pada pengiriman yang sama juga dikirimkan dua unit skid tank (mobil tangki LPG) dengan kapasitas masing-masing 15 metrik ton untuk memperkuat pasokan LPG di wilayah terdampak.

(Pengiriman LPG melalui jalur laut dengan kapal Ro-Ro. Foto: Dok istimewa)
Dukungan juga datang dari PT Pertamina Lubricants yang turut mengirimkan 720 drum merah putih, 10 unit Intermediate Bulk Container (IBC), serta 70 jeriken. Drum dan logistik lainya tersebut nantinya akan diisi BBM dan digunakan sebagai solusi distribusi di daerah bencana yang belum dapat dijangkau oleh mobil tangki.
“Sinergi antarentitas Pertamina Group menjadi kunci dalam penanganan kondisi darurat. Kolaborasi lintas entitas di Pertamina Group terus kami lakukan agar distribusi energi dapat menjangkau seluruh wilayah terdampak secara aman dan tepat waktu,” tambah Roberth.
Selain pengiriman pada 20 Desember 2025, sejak 13 Desember yang lalu, PT Pertamina Lubricants telah menyalurkan total 740 drum merah putih, 10 unit Intermediate Bulk Container (IBC), serta 80 jeriken yang seluruhnya diperuntukkan untuk mempermudah suplai BBM di daerah terdampak bencana di Aceh.
Pertamina Patra Niaga akan terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah, aparat terkait, serta mitra logistik guna memastikan penyaluran energi berjalan lancar sebagai bagian dari dukungan terhadap pemulihan masyarakat dan perekonomian daerah terdampak bencana.