Football Institute Miris Melihat Hasil Seleksi Wasit PSSI untuk Musim 2023/2024

Jakarta: Football Institute menyimpulkan bahwa masih banyak wasit yang tidak layak memimpin pertandingan Liga 1 dan Liga 2 Indonesia pada musim lalu. Oleh karena itu, mereka berharap PSSI dapat bertindak tegas membina para wasit tersebut.

Kesimpulan itu muncul setelah Football Institute melakukan riset dengan membandingkan jumlah penugasan para wasit pada musim 2020 hingga 2022/2023 dengan hasil seleksi wasit yang dilakukan PSSI dengan bantuan Japan Football Association (JFA) pada 15-16 Juni lalu. 

Menurut data Football Institute, tercatat ada 12 wasit yang mendapat jumlah penugasan tertinggi di Liga 1 Indonesia 2022/2023. Tapi, 58 persen di antaranya malah tidak lolos seleksi wasit dan asisten wasit untuk musim 2023/2024 tersebut.

Kemudian berdasarkan data musim 2020 hingga 2022/2023, terdapat 96 wasit yang bertugas di Liga 2, namun 90 persen di antaranya malah tidak lolos seleksi. Itu terjadi meski wasit tersebut termasuk yang paling sering ditugaskan memimpin pertandingan pada musim sebelumnya.

"Untuk wasit-wasit yang tidak lolos, PSSI harus memberikan pembinaan dan penegasan. Kalau menjadi wasit dijadikan profesi utama, maka mereka harus sadar untuk menjaga kebugaran fisik, belajar mengenai law of the game yang baru dan banyak introspeksi diri," ujar Founder Football Institute Budi Setiawan dalam jumpa pers di Kopi Lobi, Jakarta, Minggu (25/6/2023).

"Kami miris melihat jumlah wasit yang tidak lolos lebih banyak dibanding yang lolos. Ditambah lagi, wasit-wasit yang tidak lolos adalah wasit yang cukup terkenal di mata insan sepak bola Indonesia. Ini menjadi pertanyaan kami juga. Kok, wasit dengan jumlah pertandingan terbanyak tidak lolos seleksi Liga 1 dan Liga 2," tambahnya.

Seleksi wasit dan asisten wasit yang digelar PSSI pada pertengahan bulan ini dilakukan dalam tiga tahap, yakni tes kebugaran FIFA Kategori 2, Tes Video dan Tes LOTG. Terhitung ada 161 wasit yang berpartisipasi, termasuk dua asisten wasit berlisensi FIFA dan satu wasit tengah berlisensi AFC Elite Referee.

Dari 55 wasit Liga 1 musim lalu yang ikut seleksi, hanya 27 yang lulus, ditambah satu wasit AFC Elite Referee. Sedangkan sisanya yang berada di urutan 15-24 hasil tes turun kasta bertugas di Liga 2. Sementara itu, dari 107 wasit yang ikut tes Liga 2, hanya 54 saja yang lulus.